Menjadi people pleaser bukan berarti kamu orang jahat atau lemah.
Ini bisa jadi hasil dari pengalaman masa lalu, pola asuh, atau lingkungan sosial.
Yang terpenting adalah menyadari pola tersebut dan mulai belajar menetapkan batasan.
Ingat, menyenangkan orang lain tidak harus mengorbankan diri sendiri.
Kamu juga berhak merasa nyaman, dihargai, dan didengar tanpa harus terus-menerus berkata "iya".