Terungkap! Motif di Balik Pembunuhan Sadis Pria Dalam Karung di Daan Mogot

RAKYATBENGKULU.COM - Direktorat Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya berhasil mengungkap kasus pembunuhan yang menghebohkan warga Tangerang. 

Seorang pria yang ditemukan tewas dalam karung di saluran air kawasan Jalan Daan Mogot KM 21, Batu Ceper, Kota Tangerang, Banten, akhirnya diketahui identitas pelakunya.

Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Polisi Ade Ary Syam Indradi, menjelaskan bahwa pihaknya telah menangkap pelaku berinisial N alias R, seorang pria berusia 23 tahun. 

“Penangkapan dilakukan sekitar jam 16.00 WIB di Kelurahan Penunggangan Utara, Kecamatan Pinang, Kota Tangerang,” ujarnya dikutip dari ANTARANEWS.COM.

BACA JUGA:Changan Automobile Ekspansi ke Indonesia, Siapkan Mobil Setir Kanan Rakitan Lokal

BACA JUGA:Promosi Judi Online di Instagram, Mahasiswi Langkat Divonis 2,5 Tahun Penjara

Pelaku diketahui berasal dari Kampung Eurih, Kelurahan Curug, Kecamatan Cibaliung, Pandeglang, Banten. 

Dari hasil pemeriksaan awal, diketahui bahwa motif pembunuhan diduga berkaitan dengan masalah pekerjaan. 

“Motif melakukan pembunuhan karena ada masalah pekerjaan di tempat kerja di konveksi,” kata Ade Ary.

Sementara itu, temuan jasad korban pertama kali dilaporkan oleh warga pada Selasa pagi (22/4). 

Kapolres Metro Tangerang Kota, Kombes Polisi Zain Dwi Nugroho, menjelaskan bahwa laporan diterima oleh Polsek Batu Ceper sekitar pukul 08.15 WIB.

BACA JUGA:BBM Terlambat Datang dari Lubuklinggau, Bengkulu Utara Bertahan di Tengah Gejolak

BACA JUGA:KPK Siapkan 10 Saksi Kunci Ungkap Dugaan Gratifikasi dalam Perkara Tipikor Mantan Gubernur Rohidin

“Jadi pada hari ini Selasa (22/4) pukul 08.15, Polsek Batu Ceper mendapatkan laporan dari masyarakat bahwa di Jalan Daan Mogot KM 21 telah ditemukan jasad seorang pria di dalam karung yang ditemukan di dalam got,” ungkap Zain Dwi Nugroho.

Setelah dilakukan olah tempat kejadian perkara (TKP), ditemukan bahwa jasad pria tersebut belum diketahui identitasnya dan sementara disebut sebagai Mr. X.