Setelah Lelah di Mina, Jemaah Haji Bengkulu Utara Pulih dan Siap Tawaf Ifadah

Selasa 10-06-2025,06:51 WIB
Reporter : Hellen Yuliana
Editor : Hellen Yuliana
Setelah Lelah di Mina, Jemaah Haji Bengkulu Utara Pulih dan Siap Tawaf Ifadah

RAKYATBENGKULU.COM – Jemaah haji asal Kabupaten Bengkulu Utara telah menyelesaikan puncak rangkaian ibadah haji, termasuk wukuf di Arafah, bermalam di Muzdalifah, dan melontar jumrah di Mina. 

Kini, seluruh jemaah berada dalam kondisi sehat dan tengah beristirahat di hotel masing-masing untuk memulihkan stamina.

Kepala Bidang Haji dan Umrah Kementerian Agama (Kemenag) Bengkulu Utara, Hamid Muhakkam, mengungkapkan bahwa pelaksanaan ibadah di Mina menjadi momen paling menguras tenaga bagi para jemaah. 

“Kondisi kepadatan jemaah dan cuaca yang sangat terik cukup menguras tenaga jemaah kita. Banyak yang merasa sangat lelah,” ujarnya, Selasa (10/6).

BACA JUGA:Nelayan Sulit Dapat BBM, SPBN Jadi Harapan Baru di Seluma

BACA JUGA:901 CPNS Siap Mengabdi, SK Pengangkatan Diserahkan Langsung oleh Bupati Seluma

Karena faktor kelelahan tersebut, mayoritas jemaah memilih mengambil opsi nafar awal, yaitu meninggalkan Mina lebih cepat setelah melontar jumrah. 

Langkah ini diambil agar jemaah bisa segera kembali ke hotel untuk beristirahat.

“Alhamdulillah, setelah beristirahat di hotel, kondisi jemaah kembali fit dan siap melanjutkan rangkaian ibadah lainnya,” tambah Hamid.

Pada hari ini, para jemaah dijadwalkan menjalani Tawaf Ifadah, yakni tawaf wajib yang dilakukan setelah melontar jumrah dan menjadi salah satu rukun penting dalam penyempurnaan ibadah haji.

BACA JUGA:Sambutan Hangat Menanti 100 Jemaah Haji Kaur Pulang ke Tanah Air, Ini Jadwalnya

BACA JUGA:Lewat Program Desa BRILiaN, BRI Dorong Terwujudnya Desa Wisata sebagai Destinasi Unggulan Daerah

Di sisi kesehatan, Hamid memastikan bahwa tim medis terus melakukan pendampingan intensif terhadap jemaah, terutama mereka yang berstatus risiko tinggi (risti). 

“Berdasarkan pendampingan kesehatan, tidak ada kasus serius. Keluhan hanya bersifat ringan seperti kelelahan. Semua sudah tertangani dengan baik,” jelasnya.

Karena padatnya jemaah dan menurunnya kualitas udara, panitia juga mengimbau agar jemaah menggunakan masker dan topi saat berada di luar hotel. 

Kategori :