BENGKULU, RAKYATBENGKULU.COM - Mengendarai sepeda motor berkopling manual membutuhkan keterampilan dan konsentrasi lebih dibandingkan motor matik.
Bagi pengendara pemula, kesalahan kecil seperti melepas kopling terlalu cepat atau membuka gas secara berlebihan dapat menyebabkan motor meloncat, mesin mati mendadak, bahkan berujung kecelakaan.
Oleh karena itu, memahami tips cari aman saat mengendarai motor kopling menjadi hal yang sangat penting sebelum turun ke jalan raya.
Keselamatan berkendara tidak hanya soal kecepatan, tetapi juga teknik dan kesiapan pengendara. Berikut sejumlah tips cari aman mengendarai motor kopling yang perlu diperhatikan, khususnya bagi pemula agar berkendara lebih nyaman, stabil, dan minim risiko.
BACA JUGA:Ribuan Bikers Bersiap Kumpul di Garut untuk Puncak Honda Bikers Day 2025
BACA JUGA:Honda HOLA HOOP TOP Sambangi SMAN 1 Curup Kota, Penuh Semangat dan Kreativitas
Persiapan Pengendara dan Kendaraan Jadi Kunci Utama
Sebelum mulai berkendara, pastikan kondisi tubuh dalam keadaan fit dan fokus. Gunakan perlengkapan keselamatan lengkap seperti helm berstandar SNI, jaket pelindung, sarung tangan, celana panjang, serta sepatu tertutup.
Perlengkapan ini menjadi lapisan perlindungan utama jika terjadi hal yang tidak diinginkan.
Selain itu, lakukan pengecekan motor secara menyeluruh. Pastikan fungsi rem depan dan belakang optimal, kopling bekerja dengan baik, tekanan ban sesuai standar, serta lampu dan klakson berfungsi normal.
Langkah ini merupakan bagian penting dari tips cari aman sebelum berkendara.
BACA JUGA:Astra Motor Bengkulu Ikut Aksi Penanaman Mangrove dan Bersih Pantai Bersama Lanal Bengkulu
Teknik Start yang Benar Mencegah Motor Meloncat
Kesalahan yang sering dilakukan pemula adalah melepas kopling secara mendadak saat mulai berjalan. Teknik yang benar adalah menarik tuas kopling penuh, memasukkan gigi satu, lalu melepas kopling secara perlahan sambil membuka gas sedikit.
Dengan cara ini, tenaga mesin akan tersalurkan secara halus sehingga motor tidak meloncat atau mati mesin.
Latihan koordinasi antara kopling dan gas sangat penting, terutama saat berkendara di kondisi lalu lintas padat atau jalan menanjak.