Mengungkap Keunikan Tradisi Ziarah Warga Gunung Selan di Hari Kedua Idul Fitri
Tradisi Unik yang sering dilakukan oleh masyarakat Desa Gunung Selan Bengkulu Utara --Dok/KORANRB.ID
Kebiasaan ini tidak hanya diikuti oleh warga desa, tetapi juga menarik perhatian warga dari luar desa yang memiliki kerabat dimakamkan di tempat tersebut.
Dengan demikian, tradisi ini juga menjadi ajang silaturahmi, mempererat hubungan antar keluarga, dan memberi kesempatan bagi warga yang belum sempat bertemu selama Idul Fitri untuk saling bermaafan.
BACA JUGA:Pemerintah Pastikan Arus Balik Lebaran 2025 Berjalan Aman dan Lancar
BACA JUGA:Sehat dan Glowing: Jenis Skincare yang Wajib Digunakan Setiap Hari untuk Wajah
Ziarah bersama ini diawali dengan pembacaan ayat suci Alquran secara bersama-sama di area pemakaman.
Suasana penuh khidmat dan kebersamaan ini semakin menguatkan nilai spiritual dan sosial masyarakat setempat.
Dengan segala manfaatnya, tradisi ini terus dipertahankan dan diharapkan dapat diwariskan kepada generasi mendatang.
“Sehingga kebudayaan ini akan terus kami lestarikan,” tutup Amir Hamzah.
BACA JUGA:Manfaat Hair Serum untuk Kesehatan dan Keindahan Rambut, Gunakan dengan Benar!
BACA JUGA:Khawatir Timbangan? Trik Menjaga Berat Badan di Tengah Gempuran Makanan Khas Lebaran
Tradisi ziarah bersama masyarakat Desa Gunung Selan menjadi bukti nyata bahwa budaya lokal masih memiliki peran penting dalam mempererat hubungan sosial dan spiritual masyarakat.
Dengan adanya kegiatan seperti ini, nilai-nilai kebersamaan, gotong royong, dan kepedulian terhadap sesama tetap terjaga dalam kehidupan bermasyarakat.
Berita ini sudah tayang di KORANRB.ID berjudul: Warga Ziarah Bersama, Jadi Tradisi Lebaran di Desa Gunung Selan Bengkulu Utara
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Sumber:


