Korem 041/Gamas Siapkan Kesiapsiagaan Bencana, Pelajar Hingga Relawan Terlibat dalam Simulasi

“Seperti rekan-rekan lihat, ini adalah aplikasi langsung di lapangan. Kita laksanakan pemberian bantuan logistik kepada pengungsi di sini kita umpamakan adik-adik sekolah, serta ibu-ibu dan bapak-bapak yang berada di titik pengungsian ini,” katanya.

Selain logistik, Korem 041/Gamas juga menyiapkan pos kesehatan darurat lengkap dengan tenaga medis.

BACA JUGA:Astra Motor Bengkulu Perkuat Edukasi Keselamatan Berkendara bagi Karyawan Perusahaan di Kota Bengkulu

BACA JUGA:Bibit Siklon 91S Picu Cuaca Ekstrem, BPBD Mukomuko Minta Warga Tingkatkan Kewaspadaan

“Penanganan kesehatan juga ada, kita laksanakan di pos tersendiri untuk menangani korban. Ambulans dan semua sarana pendukung kita kerahkan,” tambah Brigjen Jatmiko.

Kegiatan ini turut melibatkan jajaran Kasrem, Kodim, serta dukungan dari pihak swasta yang ikut memberikan bantuan logistik.

“Pagi ini saya didampingi Kasrem dan rekan-rekan dari Toyota terima kasih atas donasinya. Seluruh Kodim juga melaksanakan kegiatan serupa. Ini sekaligus menjadi ajang kita bersedekah kepada masyarakat,” ujarnya.

Namun demikian, ia mengakui bahwa Korem 041/Gamas masih memiliki keterbatasan sarana prasarana dalam penanganan bencana.

“Karena ini masih latihan internal, saya ingin mengetahui kemampuan sarpras yang ada. Beberapa materiil masih kurang seperti HT yang jumlahnya masih sedikit, perahu pengangkut pengungsi yang hanya dua unit, termasuk ambulans yang masih terbatas,” jelasnya.

BACA JUGA:BMKG Rilis Peringatan Dini, 10 Wilayah di Bengkulu Waspadai Cuaca Ekstrem Pekan Ini

BACA JUGA:Astra Motor Bengkulu Perkuat Edukasi Keselamatan Berkendara bagi Karyawan Perusahaan di Kota Bengkulu

Untuk meningkatkan kesiapan, Korem berencana menggelar latihan lanjutan dalam waktu dekat dengan menggandeng berbagai lembaga terkait.

“Dalam dua minggu ke depan kita akan mengajak instansi lain khususnya BPBD dan Basarnas untuk berkolaborasi. InsyaAllah latihan berikutnya akan lebih maksimal, baik dari sisi sarpras maupun keterlibatan personel,” tutup Brigjen Jatmiko.

 

Sumber: