Kejari Lebong Klarifikasi Kekeliruan Objek Kasus, Fokus Beralih dari Dana PKK ke DWP 2019

Sejumlah saksi pun telah dipanggil dan diperiksa untuk mengungkap aliran anggaran tersebut.

"Mantan Ketua DWP sudah pernah kami panggil untuk diperiksa,” ucapnya.

Meski fokus penyelidikan bergeser, Kejari memastikan profesionalisme dalam pengumpulan fakta tetap dijaga. 

Prosedur hukum akan diikuti sesuai aturan yang berlaku, tanpa intervensi dan dengan pendekatan objektif.

Sebelumnya, informasi yang beredar menyebut bahwa dana PKK tahun 2019 menjadi objek penyelidikan berdasarkan laporan masyarakat. 

BACA JUGA:Kejurnas Motorprix 2025 Digelar di Bengkulu Selatan, Ketua KONI Ajak Masyarakat Ramaikan Ajang Balap Bergengsi

Bahkan, penyelidikan sempat melebar hingga menyentuh penggunaan dana serupa pada tahun 2020, 2023, dan 2024. 

Salah satu pihak yang diperiksa oleh Pidsus Kejari Lebong adalah Jois Maradona, yang sempat disebut sebagai pihak terlapor.

Kini, dengan arah penyelidikan yang telah dikoreksi, Kejari berharap proses dapat berlangsung lebih terarah dan mengarah pada kepastian hukum yang objektif.

 

 

Berita ini telah tayang di KORANRB.ID dengan judul: Kejari Lebong Salah Lidik, Kasi Pidsus: Kami Klarifikasi, Bukan Dana PKK, Melainkan Anggaran DWP

Sumber: