Santai Aja! Kenapa Gen Z Lebih Pilih Hidup Nyaman daripada Kerja Terus?
Gen Z lebih milih work-life balance daripada kerja mati-matian. --Freepik.com/freepik
BACA JUGA:Gubernur Helmi Hasan Tegaskan Keterbukaan Pengelolaan APBD untuk Meningkatkan Pengawasan Publik
• Fleksibilitas adalah Kunci
Generasi ini nggak terlalu tertarik sama kerjaan 9 to 5 yang monoton. Mereka lebih suka kerja remote, freelance, atau bahkan membangun bisnis sendiri supaya bisa tetap produktif tanpa kehilangan kebebasan.
• Gaji Besar Nggak Menjamin Kebahagiaan
Dulu, kerja di perusahaan besar dengan gaji tinggi dianggap sebagai pencapaian. Tapi buat Gen Z, kerja di tempat yang menghargai mereka, punya lingkungan yang nyaman, dan memberi kesempatan berkembang jauh lebih penting.
Gen Z dan Gaya Hidup Santai Tapi Cuan Tetap Jalan
Banyak yang bilang Gen Z itu malas kerja. Padahal, mereka cuma lebih pinter cari cara buat dapat uang tanpa harus kerja mati-matian.
Mereka memanfaatkan teknologi, bikin konten, jadi freelancer, atau bahkan main saham dan kripto buat cuan tanpa harus kerja kantoran.
Gen Z juga lebih realistis. Mereka tahu harga rumah makin mahal, biaya hidup naik terus, dan dunia kerja nggak selalu ramah.
BACA JUGA:Cara Membersihkan Perhiasan Perak Menggunakan Bahan Dapur, Selalu Tampak Bersinar
BACA JUGA:Realisasi PAD Retribusi Parkir Kota Bengkulu Capai Rp 616 Juta hingga Februari 2025
Jadi, daripada memaksakan diri kerja terus tanpa kepastian, mereka lebih milih menikmati hidup sekarang.
Gen Z bukannya nggak mau kerja keras, mereka cuma lebih milih cara kerja yang lebih cerdas.
Mereka tahu kalau hidup itu harus dinikmati, bukan cuma dihabiskan buat kerja tanpa akhir. Jadi, kalau ada cara buat tetap cuan tanpa harus stres, kenapa nggak?
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Sumber:


