Anak Mengalami Post-Holiday Blues? Ini Penjelasan Mengapa Mereka Murung Setelah Liburan

Kegiatan seperti bepergian, bermain bersama, atau sekadar makan malam bersama menjadi momen berharga bagi mereka. 

Saat rutinitas kembali normal, waktu berkualitas ini berkurang, sehingga anak merasa kehilangan kebersamaan yang mereka nikmati.

3. Perasaan Kehilangan Kesenangan

Liburan identik dengan kesenangan tanpa beban. Anak-anak bisa bermain sepuasnya tanpa memikirkan PR atau ujian.

BACA JUGA:Viral! Istri Gerebek Suami dan Wanita Bayaran Tanpa Busana, Netizen Soroti Reaksi Tak Terduga

BACA JUGA:Tragis! Anak Habisi Nyawa Ayah Kandung demi Utang Pernikahan, Lalu Rekayasa Jadi Kecelakaan

Ketika liburan berakhir, mereka merasa kehilangan kesenangan tersebut dan sulit menemukan hal yang bisa menggantikannya dalam rutinitas sehari-hari.

4. Stres Menghadapi Tugas Sekolah

Beberapa anak mungkin mengalami kecemasan saat kembali ke sekolah, terutama jika mereka menghadapi tugas yang tertunda, ujian yang menanti, atau mata pelajaran yang sulit. 

Rasa khawatir ini bisa membuat mereka semakin enggan untuk kembali ke lingkungan akademik.

5. Perubahan Pola Tidur dan Kebiasaan

Saat liburan, banyak anak tidur larut malam dan bangun lebih siang. Ketika sekolah dimulai, mereka harus kembali ke jadwal tidur yang lebih teratur.

BACA JUGA:Tragis! Keponakan Bunuh Tante yang Merawatnya 13 Tahun, Begini Kronologi dan Motifnya

BACA JUGA:Willie Salim dan Gubernur Bengkulu Bagikan Delapan Hadiah Umrah Gratis di Acara Makan Akbar

Perubahan pola tidur yang mendadak ini bisa menyebabkan kelelahan dan memengaruhi suasana hati mereka.

Sumber: