Idul Adha 2025: Mengapa Pemerintah Mukomuko Tidak Beri Bantuan Hewan Kurban? Ini Penjelasan Resminya

BACA JUGA:Geger Grup Facebook Tertutup Bertema Sesama Jenis, Polisi Lakukan Penyelidikan Mendalam

Setiap bantuan yang dikeluarkan oleh pemerintah daerah yang menggunakan dana Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) harus sesuai dengan aturan yang berlaku dan tidak bisa sembarangan. 

Ini menunjukkan komitmen Pemkab Mukomuko untuk tata kelola keuangan yang lebih akuntabel.

Jangan Khawatir! Jatah Kurban Tetap Ada di Masjid dan Musholla

Meskipun tidak ada bantuan langsung dari Pemkab, masyarakat Mukomuko tidak perlu khawatir. 

Amri Kurniadi memastikan bahwa masyarakat tetap akan mendapatkan jatah hewan kurban melalui masjid-masjid ataupun musholla yang ada di daerah ini. 

BACA JUGA:Masuk Sekolah Jam 6 Pagi, DPR Minta Gubernur Jabar Kaji Ulang Kebijakan

BACA JUGA:Target Ambisius! Pemkab Bengkulu Selatan Kejar Pembentukan Koperasi Merah Putih Tuntas 5 Juni

Pada perayaan Idul Adha 2025 ini, semua masjid maupun musholla akan melaksanakan penyembelihan hewan kurban, dan setiap masyarakat akan mendapatkan bagiannya masing-masing sesuai dengan wilayahnya.

Kesiapan dan Pengawasan Kesehatan Hewan Kurban di Mukomuko

Terkait kesiapan hewan kurban di Kabupaten Mukomuko, Amri melanjutkan, Pemerintah Kabupaten Mukomuko telah membentuk tim pengawas kesehatan. 

Tim ini bekerja sama dengan Majelis Ulama Indonesia (MUI) setempat untuk mengawasi peredaran dan kesehatan hewan kurban yang akan dikonsumsi masyarakat saat Hari Raya Idul Adha 2025 nanti.

"Hewan kurban yang disembelih harus memenuhi syarat layak konsumsi, yaitu aman, sehat, utuh dan halal. Jangan sampai kita temukan hewan kurban yang kondisinya sakit. Untuk itu bagi masyarakat yang akan membeli hewan kurban, sebaiknya dapat mengajak petugas kesehatan hewan untuk memeriksa kondisi kesehatannya," pungkasnya, menekankan pentingnya keamanan dan kesehatan pangan bagi seluruh warga Mukomuko.

Sumber: