Awards Disway
HONDA

Gunung Marapi Semburkan Abu Setinggi 1,6 Km, PVMBG Ingatkan Warga Jauhi Radius 3 Kilometer

Gunung Marapi Semburkan Abu Setinggi 1,6 Km, PVMBG Ingatkan Warga Jauhi Radius 3 Kilometer

Gunung Marapi Semburkan Abu Setinggi 1,6 Km, PVMBG Ingatkan Warga Jauhi Radius 3 Kilometer--Ist/Rakyatbengkulu.com

RAKYATBENGKULU.COM - Aktivitas vulkanik Gunung Marapi di Provinsi Sumatera Barat kembali meningkat. 

Gunung yang berada di perbatasan Kabupaten Agam dan Kabupaten Tanah Datar ini menyemburkan abu vulkanik setinggi 1.600 meter di atas puncaknya pada Selasa 12 Agustus 2025 pagi.

Petugas Pos Pengamatan Gunung Api (PGA) Gunung Marapi, Ahmad Rifandi, menjelaskan peristiwa erupsi tersebut terekam jelas pada peralatan pemantau.

"Telah terjadi erupsi Gunung Marapi di Sumatera Barat pukul 08.39 WIB dengan tinggi kolom abu teramati sekitar 1.600 meter di atas puncak," kata Ahmad Rifandi dikutip Antaranews.com.

BACA JUGA:Bendera Merah Putih Raksasa Sepanjang 2,5 Kilometer Siap Membentang di Bengkulu Tengah pada HUT RI ke-80

BACA JUGA:Gedung SDN 87 Kaur Lapuk dan Nyaris Roboh, Guru dan Wali Murid Patungan Lakukan Perbaikan Darurat

Laporan PGA mencatat, kolom abu berwarna putih hingga kelabu dengan intensitas tebal condong ke arah timur laut. 

Erupsi kali ini juga terekam di seismogram dengan amplitudo maksimum 30,4 milimeter dan berdurasi sekitar 34 detik.

Hingga kini, status Gunung Marapi masih berada pada Level II atau Waspada. 

Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) pun mengeluarkan peringatan keras agar masyarakat, wisatawan, maupun pendaki tidak melakukan aktivitas di dalam radius tiga kilometer dari Kawah Verbeek sebagai pusat letusan.

PVMBG juga mengingatkan ancaman potensi lahar dingin, terutama bagi warga yang tinggal di sepanjang aliran sungai berhulu dari puncak gunung api.

BACA JUGA:Kronologi 2 Mantan Pegawai PT Pos Bengkulu Jadi Tersangka Korupsi Rp3 Miliar, Tilap Dana Pensiun dan Materai

BACA JUGA:2 Pegawai PT Pos Indonesia Cabang Bengkulu Jadi Tersangka Kasus Korupsi, Rugikan Negara Miliaran Rupiah

Ancaman ini bisa meningkat pada saat hujan deras mengguyur, terlebih di musim penghujan. 

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Sumber: