Espanyol Tumbangkan Mallorca 3-2, Drama Kartu Merah hingga Penalti Warnai Laga Panas

Mallorca sempat bangkit ketika mendapatkan hadiah penalti usai Pol Lozano melanggar Alejandro Hernandez di kotak terlarang. 

BACA JUGA:142 Relawan Bencana Akan Kembali Bertugas di Bengkulu Selatan, Fokus Antisipasi Banjir dan Longsor

BACA JUGA:Entaskan Kemiskinan, Bupati Lebong Azhari Ajukan Sejumlah Program ke BP Taskin

Vedat Muriqi sukses mengeksekusi penalti pada menit ke-45 untuk memperkecil ketertinggalan menjadi 1-2.

Namun, drama kembali terjadi di penghujung babak pertama. 

Espanyol harus kehilangan Pere Milla yang diganjar kartu merah pada menit 45+3 akibat perkataan tidak pantas kepada wasit. 

Bermain dengan 10 orang membuat Espanyol lebih banyak bertahan di babak kedua.

Mallorca memanfaatkan situasi tersebut dan akhirnya menyamakan skor 2-2 lewat sundulan Muriqi di menit ke-65 setelah menyambut umpan Sergi Darder. 

BACA JUGA:Bupati Lebong Hadiri Kegiatan Pembangunan Meritokrasi BKN Regional VII Palembang

BACA JUGA:ADAPI: Status PPPK Tidak Sejalan dengan Profesi Dosen, Pemerintah Diminta Tinjau Ulang

Saat laga terlihat mengarah ke kebangkitan Mallorca, Espanyol justru mendapat hadiah penalti karena Antonio Raillo menarik baju Tyrhys Dolan.

Kike Garcia yang dipercaya menjadi algojo sukses menunaikan tugasnya dengan tenang. 

Tendangannya tak mampu dihalau kiper Mallorca, Leo Roman, dan membawa Espanyol unggul 3-2.

Di sisa waktu, Mallorca terus menggempur pertahanan tuan rumah, namun kiper Marko Dmitrovic tampil gemilang dengan sejumlah penyelamatan krusial. 

Hingga peluit panjang berbunyi, skor 3-2 untuk kemenangan Espanyol tetap bertahan.

Sumber: