Skutik 2-Tak Bergaya Motor Trail, Honda Dio XR Baja Pernah Bikin Geger Era 90-an

Kombinasi ini membuat Dio XR Baja terasa lincah, tapi tetap nyaman dikendarai di medan yang bervariasi.

Saat pertama kali dipasarkan di Jepang, Dio XR Baja dibanderol 165.000 yen, setara sekitar Rp17 jutaan dengan kurs saat ini.

Untuk motor dengan konsep unik dan kemampuan serba bisa, harga tersebut terbilang sangat bersahabat di eranya.

Motor ini hanya dijual di pasar Jepang, sehingga penggemar di Indonesia hanya bisa mengaguminya dari kejauhan atau melalui kolektor yang mengimpornya secara pribadi. 

BACA JUGA:Pemprov Bengkulu Gelontorkan Rp600 Miliar untuk Infrastruktur, Terbesar Sejak Provinsi Bengkulu Berdiri

BACA JUGA:Meriahkan HUT RI Ke-80, Pemprov Bengkulu Gelar Jalan Sehat Merah Putih dan Lomba Senam Merah Putih

Padahal, kombinasi transmisi otomatis dengan gaya trail bisa jadi menawarkan sensasi berkendara berbeda di jalanan Nusantara.

Kini, hampir tiga dekade berlalu, Honda Dio XR Baja sudah tak lagi diproduksi. 

Meski demikian, desainnya yang khas dan konsepnya yang nyeleneh membuatnya tetap menjadi legenda di kalangan pecinta motor klasik. 

Ia menjadi simbol keberanian Honda dalam bereksperimen, membuktikan bahwa dunia otomotif tidak melulu soal mengikuti tren, tapi juga menciptakan gebrakan baru.

 

Sumber: