HONDA

Dikbud Benahi Situs PPDB, Hari Pertama Gangguan

Dikbud Benahi Situs PPDB, Hari Pertama Gangguan

BENGKULU – Hari pertama Pendaftaraan Peserta Didik Baru (PPDB) SMK, dan SMA jalur afirmasi, prestasi dan perpindahan orangtua/wali, Senin (22/6), diwarnai dengan sulitnya akses ke situs ppdb.provbengkulu.com. PPDB SMK, dan 3 jalur PPDB SMA ini berlangsung sampai 27 Juni secara online.

Pelaksana tugas (Plt) Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dikbud) Provinsi Bengkulu Eri Yulian Hidayat, M.Pd melalui Kabid Pembinaan SMA Zahirman Aidi, M.TPd saat dikonfirmasi, membenarkan  adanya keluhan sulitnya mengakses situs PPDB pada hari pertama PPDB, kemarin. Akan tetapi menurutnya tidak seluruh calon siswa atau pendaftar gagal mengakses atau masuk untuk mendaftar melalui website ppdb.provbengkulu.com.

“Ada yang sudah sukses mendaftar. Ini kan hari pertama, apalagi PPDB di SMK penentuannya siapa paling cepat mendaftar. Bisa jadi mereka ini serentak mengakses situs, belum lagi ada orangtua/wali yang ikut coba-coba mengakses,” kata Zahirman.

Terkait kendala jaringan ini, lanjut Zahirman, dirinya sudah menginstruksikan tim IT Dikbud untuk meningkatkan kapasitas server. Untuk memperlancar akses ke sistem PPDB online. Sehingga berapapun orang yang mencoba mengkases situs PPDB dapat masuk untuk mendaftar.

“Dari sebelum PPDB dibuka, kita sudah meningkatkan kapasitas server. Tapi sepertinya pada hari pertama PPDB jumlah yang mengakses lebih banyak yang kita perkirakan,” tukas Zahirman.

Zahirman menerangkan PPDB secara online untuk SMK dan 3 jalur PPDB SMA ini ditutup 27 Juni. Untuk PPDB SMK tanpa zonasi, dan ditentukan dari pendaftar paling cepat. Sedangkan PPDB SMA ada 4 jalur, diawali dengan 3 jalur yaitu, afirmasi (pemegang Kartu Indonesia Pintar, dan penerima manfaat program bantuan pemerintah lainnya) 15 persen, ikut orangtua/wali (perpindahan orangtua/wali) 5 persen, dan prestasi 20 persen dari daya tampung sekolah masing-masing.

Sementara itu PPDB SMA jalur penerimaan berdasarkan zonasi dimulai tanggal 28 Juni-6 Juli dengan persentase 60 persen dari daya tampung sekolah. Pendaftaran juga dilakukan secara online dan offline khusus sekolah tertentu.  “Untuk jalur prestasi, calon siswa hanya berhak mendaftar ke satu sekolah tidak boleh lebih,” beber Zahirman.

Sebagaimana diketahui kuota daya tampung SMA/SMK se Provinsi Bengkulu mencapai 37 ribu lebih. Terdiri dari, kuota daya tampung SMA kurang lebih 22.326 dan daya tampung SMK sekitar 14.926 “Kuota daya tampung SMA/SMK ini lebih dari cukup untuk menampung lulusan SMP di Provinsi Bengkulu,” demikian Zahirman. (key)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: