Dewan Didesak Nyatakan Sikap Tolak UU Cipta Kerja

BENGKULU – Belasan perwakilan mahasiswa yang tergabung dalam Gerakan Rakyat Indonesia Bersatu (GRBI) Provinsi Bengkulu kembali menyambangi kantor DPRD Provinsi Bengkulu, Selasa (27/10). Kedatangan tersebut untuk mendesak DPRD Provinsi Bengkulu untuk turut menyatakan sikap, berupa penolakan terhadap keberadaan Undang-Undang (UU) Cipta Kerja atau Omnibus Law.

Salah seorang perwakilan mahasiswa, Aditya A. Pratama secara tegas menyampaikan, tuntutan yang disampaikan pihaknya dalam aksi dan hearing beberapa waktu lalu, terkait keberadaan Omnibus Law sudah disampaikan DPRD Provinsi Bengkulu ke pihak terkait di tingkat pusat. Namun hal tersebut dirasa belum cukup walaupun aspirasi yang berisikan penolakan terhadap Omnibus Law itu telah tersampaikan.

“Kita kecewa karena draf final Omnibus Law yang telah disahkan DPR RI juga belum ada. Walaupun DPRD Provinsi di hadapan kita tadi disampaikan mereka sudah mendatangi Kemenkum HAM RI. Seharusnya UU Cipta Kerja ini dibuka secara luas drafnya, sehingga masyarakat juga bisa tahu apa saja isi di dalamnya," tegas Aditya.

Aditya melanjutkan, mereka juga mendesak agar DPRD Provinsi secara kelembagaan juga dapat menyatakan sikap penolakan terhadap Omnibus Law. "Kita akan tunggu dalam sehari dua hari ini. Kalau tidak, besar kemungkinan kita kembali mendatangi DPRD Provinsi Bengkulu," ungkapnya.

Anggota DPRD Provinsi Bengkulu, Srie Rezeki, SH mengatakan, apa yang menjadi tuntutan mahasiswa sudah disampaikan pihaknya, baik kepada DPD, DPR, Kemenkum HAM RI, dan instansi terkait lainnya. "Bahkan bukti kita menyampaikan juga ada. Nanti dibagikan pada mahasiswa," kata Srie.

Menyikapi perihal pernyataan sikap, lanjutnya, tentu saja ini harus dibicarakan secara internal terlebih dahulu. Terlebih sampai dengan saat ini draf final Omnibus Law juga belum diterima pihaknya. “Sekarang kan kita belum tahu substansi dari Omnibus Law tersebut, untuk pernyataan sikap kita akan tunggu draft finalnya seperti apa. Nanti ketika sudah ada, akan kita sampaikan kepada adik-adik mahasiswa,” demikian Srie Rezeki. (zie)

Sumber: