Dianiaya Menggunakan Sajam, Pemuda Bentiring Lapor Polisi
BENGKULU - Andri Bastian (20), pemuda yang beralamat di Kelurahan Bentiring Kecamatan Muara Bangkahulu Kota Bengkulu menjadi korban penganiayaan saat berada di salah satu perumahan di kawasan Kelurahan Bentiring, Selasa (27/10). Dijelaskan korban, peristiwa penganiayaan yang dialaminya berawal saat dirinya melerai temannya yang terlibat cekcok dengan pelaku.
Kemudian pelaku tidak terima dan marah terhadap korban. Menghindari perkelahian korban kemudian mengajak rekannya untuk meninggalkan pelaku. Korban kemudian pulang ke rumah dengan mengendarai sepeda motor, namun tiba-tiba pelaku langsung mengejar korban dengan membawa sebilah senjata tajam (sajam) jenis parang dan langsung mengayunkan parang ke arah kepala korban. Nasib baik korban sempat menangkis serangan pelaku dengan menggunakan tangannya.
"Awalnya karena berpikir tidak ada masalah ya saya ajak teman ini pulang. Namun di jalan dia mengejar dengan membawa parang kemudian langsung diayunkan ke arah kepala," ungkap korban, Rabu (28/10).
Usai diserang oleh pelaku dan sempat ditangkis korban, beruntungnya warga sekitar yang melihat kejadian langsung melerai kejadian tersebut. Akibatnya korban mengalami luka di bagian tangan karena serangan dari pelaku. Tak terima korban lalu melaporkan kejadian tersebut ke pihak kepolisian untuk ditindaklanjuti. (tok)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: