HONDA

Tiga Awak Kapal yang Hilang Belum Ditemukan, Keluarga Datangi Dewan

Tiga Awak Kapal yang Hilang Belum Ditemukan, Keluarga Datangi Dewan

BENGKULU - Sudah lebih satu bulan, tiga orang nelayan asal Kampung Bahari Pulau Baii Kota Bengkulu yang hilang setelah pergi berlayar belum juga kunjung kembali. Pemerintah melalui BPBD sempat melakukan pencarian namun belum menemukan hasil, pihak keluarga juga telah melakukan pencarian pribadi namun lantaran memiliki keterbatasan alat dan biaya hingga saat ini pun ketiga orang nelayan tersebut belum ditemukan. Keluarga dari ketiga orang nelayan yang hilang sejak 9 Januari lalu mendatangi kantor DPRD Kota Bengkulu, Senin (8/2) untuk meminta pertolongan atas peristiwa hilangnya ketiga nelayan yang berlayar menggunakan kapal KM 3 Putra tersebut. Salah seorang keluarga korban, Lia mengungkapkan, kedatangan pihaknya ke DPRD Kota Bengkulu untuk meminta bantuan dalam melakukan pencarian dengan berkoordinasi kepada pihak terkait atas hilangnya 3 nelayan tersebut. Dirinya menyebutkan pihak keluarga pada 9 Januari 2020 lalu masih dapat melakukan kontak dengan ketiga korban, namun itulah hari terakhir pihak keluarga dapat berkomunikasi sebelum ketiganya dinyatakan hilang kontak hingga saat ini. "Mereka pergi melaut dari tanggal 4 Januari, terakhir kontak itu pada tanggal 9 Januari. Kami datang meminta bantuan pencarian keluarga kami yang hilang, kami minta bantuan kepada pemerintah, kepada dewan agar dapat membantu pencarian. Basarnas ada sekali turun mencari namun tidak ada hasil apapun dari walikota juga cuma ada voice notenya kemarin, sampai sekarang instansi terkait yang dikatakan pak walikota belum ada menghubungi kami makanya kami minta bantuan datang ke sini," jelasnya. Ia berharap agar mendapatkan bantuan pencarian dari pemerintah baik lewat udara maupun pencarian menggunakan cara lain. Serta kepada pihak keluarga yang belum kembali hingga saat ini agar segera ditemukan dan berharap keluarga mereka bisa ditemukan dalam keadaan hidup. "Pihak keluarga sudah melakukan pencarian pribadi namun sarana kita terbatas. Kami datang meminta tolong ke sini juga tanpa didampingi pemerintah setempat, ini inisiatif kami sendiri. Kami mau menemui bapak walikota katanya sedang ke Makassar, pak wakil walikota katanya sedang ada acara jadi belum ada yang nerima kami di Pemkot makanya kami ke dewan," tambahnya. Ketua Komisi I DPRD Kota Bengkulu, Teuku Zulkarnain yang menerima kedatangan keluarga nelayan tersebut mengatakan pihaknya akan secara maksimal menghubungi pihak-pihak terkait untuk melakukan upaya pencarian dan pertolongan di laut seperti SAR, Polairud, Lanal serta pihak lainnya. "Mereka datang ke DPRD untuk mengadukan keadaan keluarga mereka yang sampai saat ini belum kembali setelah mencari ikan di laut. Nanti kita akan berkoordinasi dengan pihak terkait agar ikut melakukan upaya pertolongan dengan melakukan pencarian. Pihak terkait yang tentunya memahami hal itu, seperti apa kejadiannya, kemudian koordinat terakhirnya ada dimana, perkiraan hanyutnya ke arah mana yang tahu itu adalah pakar-pakar yang bergerak di bidang kelautan, nanti akan kita koordinasikan," sampainya. Diketahui ketiga nelayan yang hilang tersebut yakni Doni Efendi, Ranto Feriandi Simanungkalit, dan Danil Efendi. Ketiganya merupakan nelayan RT 12 dan 14 Kampung Bahari Pulau Baai Kota Bengkulu yang berlayar menggunakan kapal bernama KM 3 Putra. (tok)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: