Bangun Balai Kota di Air Sebakul, Siapkan Rp 58 Miliar

BENGKULU – Pemerintah Kota (Pemkot) Bengkulu terus mematangkan rencana pengembangan wilayah perkantoran di kawasan Air Sebakul, Kelurahan Pekan Sabtu, Kecamatan Selebar.

Bahkan tahun ini akan dimulai pembangunan Balai Kota atau rumah dinas Walikota yang baru. BACA JUGA : Dewan Tolak Penggusuran TPU di Pekan Sabtu Kota Bengkulu

Program ini merupakan rencana strategis yang sejalan dengan Proyek Strategis Nasional (PSN).

Pengembangan wilayah perkantoran ke kawasan Air Sebakul ini bertujuan untuk pemerataan ekonomi yang ada di Kota Bengkulu.

Tak main-main, Pemkot Bengkulu telah menyiapkan anggaran sebesar Rp 58 miliar di APBD tahun ini.

Rinciannya Rp 50 miliar untuk pembangunan Balai Kota  dan Rp 8 miliar untuk pembangunan masjid di kawasan itu.

Kepala Dinas PUPR Kota Bengkulu, Noprisman, ST, MSI mengatakan pengerjaan balai kota dan masjid itu akan mulai dilakukan pada tahun ini.

Di mana saat ini pihaknya masih mematangkan proses perencanaannya. Yakni terkait tata ruang dan penggambaran rencana pembangunannya.

Untuk lokasi pembangunnya sendiri berada di Kawasan Air Sebakul sesuai dengan yang telah direncanakan. BACA JUGA : Ahli Waris TPU Kristen Taman Bahagia Tolak Lahan Makam Direlokasi

“Insya Allah tahun ini sudah dimulai, sekarang masih menunggu perencanaannya selesai, untuk anggarannya sudah siap,”ujar Noprisman.

Sementara itu, Plt. Kepala Bagian Pengadaan Barang dan Jasa Setda Kota Bengkulu, Suwardi Edison, SKM mengatakan saat ini pihaknya telah memulai proses lelang untuk Perencanaan Pembangunan Balai Kota Bengkulu dan Perencanaan Pembangunan Masjid Pemda Kota Bengkulu.

Sejak Senin (14/6) pagi, paket tersebut telah ditayangkan di website LPSE. Rinciannya untuk Perencanaan Pembangunan Balai Kota Bengkulu dengan nilai pagu Rp. 950.000.000,

Sedangkan untuk Perencanaan Pembangunan Masjid Pemda Kota Bengkulu dengan nilai pagu Rp. 600.000.000.

“Sudah ditayangkan di website, masih proses lelang untuk perencanaannya,  jenis pengadaannya ialah Jasa Konsultansi Badan Usaha Konstruksi,” singkat Suwardi.

Terpisah, Ketua Komisi II DPRD Kota Bengkulu, Indra Sukma mengatakan bahwa dewan siap mendukung pembangunan balai kota itu.

Karena pembangunan balai kota itu sendiri sudah lama dicanangkan. Alasannya mendukung pembangunan balai kota yang menghabiskan anggaran cukup fantastis itu karena diyakini bisa membuat kawasan di sekitarnya menjadi maju.

Seperti masyarakat di sekitar kawasan itu tentu saja bakal menerima dampak positifnya terutama usaha-usaha kecil.

“Kita mendukung, karena sudah sepatutnya kawasan Air Sebakul dijadikan pusat perkantoran. Ini program lama yang sudah lama direncanakan,” sampai Indra.

Selain itu, Indra juga meminta agar Pemkot Bengkulu tidak melupakan pembangunan infrastruktur yang memiliki dampak langsung bagi masyarakat. Baca Selanjutnya >>>