HONDA

DLH Mukomuko Pastikan Proyek Ruang Terbuka Hijau Selesai Tanpa Kendala

DLH Mukomuko Pastikan Proyek Ruang Terbuka Hijau Selesai Tanpa Kendala

Suasana depan RSUD Kabupaten Mukomuko--Foto Antaranews.com

BENGKULU, RAKYATBENGKULU.COM – Pembangunan ruang terbuka hijau (RTH) di lahan seluas dua hektare yang berlokasi di depan RSUD Mukomuko dipastikan selesai meskipun terdapat keterlambatan dua hari dari kontrak awal. 

Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Mukomuko menegaskan proyek tersebut telah rampung sesuai kesepakatan.

"Tidak ada putus kontrak, pekerjaannya selesai pada tepat waktu saat kontrak berakhir tanggal 26 Desember 2024," kata Kepala DLH Kabupaten Mukomuko, Budi Yanto pada Minggu 29 Desember 2024 dikutip Antaranews.com.

Pernyataan tersebut merespons isu yang berkembang terkait pengerjaan RTH yang tetap dilanjutkan meskipun kontraknya dinyatakan berakhir pada tanggal 26 Desember 2024. 

BACA JUGA:Dana Desa Kabupaten Lebong 2025: Total Rp71,04 Miliar untuk 93 Desa, Simak Rinciannya

BACA JUGA:Peta Alokasi Dana Desa Kabupaten Mukomuko Tahun 2025: Mana yang Terbesar?

Proyek pembangunan RTH ini didanai melalui alokasi anggaran sebesar Rp936 juta, yang bersumber dari dana bagi hasil (DBH) sawit. 

Dana tersebut digunakan untuk menyulap lahan kosong di depan RSUD menjadi ruang terbuka hijau.

Menurut Budi Yanto, keterlambatan pengerjaan yang hanya dua hari ini tidak menjadi alasan untuk menghentikan kontrak. 

DLH memberikan izin kepada kontraktor untuk menyelesaikan pekerjaan hingga tahap akhir dengan syarat membayar denda.

BACA JUGA:Dana Desa 2025 Seluma Capai Rp142,2 Miliar: Fokus Pemanfaatan untuk Pembangunan Desa Prioritas

BACA JUGA:Penerapan Perda KTR di Rejang Lebong Perlu Dioptimalkan untuk Ciptakan Kawasan Bebas Rokok yang Lebih Efektif

"Kami menyuruh rekanan untuk meneruskan pekerjaan dengan konsekuensi mereka membayar denda, dan keterlambatan itu cuma selama dua hari," jelasnya. 

Ia menambahkan bahwa keputusan tersebut diambil setelah mempertimbangkan progres pekerjaan di lapangan yang hampir selesai. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: