HONDA

Usai Wabup Cabut dari Rumdin, Istri pun Mundur dari Jabatan Ketua GOW

Usai Wabup Cabut dari Rumdin, Istri pun Mundur dari Jabatan Ketua GOW

 

KEPAHIANG – Belum genap setahun menjabat, sinyalemen keretakan pimpinan di Kabupaten Kepahiang mulai menyeruak. Salah satu indikatornya, apa yang baru saja dilakukan Wakil Bupati (Wabup) Kabupaten Kepahiang, H. Zurdi Nata, S.IP.

Baru saja dirinya keluar dari rumah dinas (rumdin) di Kelurahan Pasar Sejantung, Kecamatan Kepahiang pada Sabtu (21/8). Giliran sang istri  Hj. Emi Zurdi Nata memilih mengundurkan diri sebagai Ketua Gerakan Organisasi Wanita (GOW) Kabupaten Kepahiang pada, Minggu (22/8).

BACA JUGA: Tak Tahan Terus Nombok, Wabup Kepahiang Angkat Kaki dari Rumdin

Mundurnya Emi sebagai Ketua GOW Kabupaten Kepahiang, terang saja membuat iklim perpolitikan di Kabupaten Kepahiang mulai kembali memunculkan riak.

Hal itu memunculkan banyak asumsi dari publik mengenai hubungan kedua pemimpin daerah di Kabupaten Kepahiang.

Menanggapi hal itu, Emi mengatakan mundurnya dirinya sebagai Ketua GOW Kabupaten Kepahiang tidak ada keterkaitannya dengan politik dan pemerintahan di Kabupaten Kepahiang. Walaupun lanjutnya, sang  suami menjabat sebagai Wabup Kepahiang.

BACA JUGA: Beli Mobnas Bupati dan Wabup, Usulkan Rp 2,4 M

Ia menjelaskan, sejak menjadi Wabup Kepahiang, suaminya memang disibukkan dengan tugas-tugas pemerintahan yang merupakan amanat dari masyarakat Kepahiang.

Sehingga usaha keluarga yang dirintis selama ini kerap tidak termanajemen dengan baik. “Jadi kita berbagi tugas, suami saya biarkan fokus pada tugasnya di pemerintahan. Dan, saya yang melanjutkan untuk mengurus usaha keluarga yang telah lama kami rintis,” ungkap Emi.

BACA JUGA: Tersisa Rp 300 Juta Belum Dikembalikan, Wajib Tuntas Akhir Tahun

Ia mengatakan, dengan kesibukannya mengurus usaha, ia sering sulit membagi waktu dengan GOW Kabupaten Kepahiang.

Sehingga ia akhirnya memilih mundur sebagai Ketua GOW Kabupaten Kepahiang. Dirinya berkeinginan lebih memilih memfokuskan diri mengurus usaha gudang kopi. Termasuk mengurusi beberapa usaha lain yang selama ini dirintis keluarganya.

“Saya sering ke luar kota mengurus beberapa usaha keluarga yang ada. Saya takut nanti amanat sebagai Ketua GOW Kabupaten Kepahiang tidak bisa maksimal saya jalani, dan akhirnya mengecewakan banyak pihak,' kata Emi.

BACA JUGA: Direktur RSUD Curup Diganti, Bupati Tunjuk dr. Rheyco

Lagipula lanjutnya, untuk menjadi ketua GOW Kabupaten Kepahiang masih banyak wanita hebat lainnya yang layak mendudukinya. Baca Selanjutnya>>>

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: