HONDA

Bobol Asrama Siswi dan Rampas Handphone, Warga Pasar Bawah Diciduk Polisi

Bobol Asrama Siswi dan Rampas Handphone, Warga Pasar Bawah Diciduk Polisi

   

KOTA MANNA - Pa (18) warga Pasar Bawah Kecamatan Pasar Manna terpaksa diamankan Satreskrim Polres Bengkulu Selatan (BS), Senin (13/10). BACA JUGA: Polisi Temukan Janin Hasil Aborsi, Dikubur Menggunakan Kaos dan Pembalut

Pasalnya, ia nekat mengancam Dinda Oktavia (13) salah seorang pelajar MTS dan merampas Hp Vivo miliknya.

Kapolres Bengkulu Selatan AKBP Juda Trisno Tampubulon S.IK, MH melalui Kasat Reskrim Iptu Gajendra Harbiandri menceritakan, saat itu korban sedang tidur di asrama MTs Negeri 1 Pasar Manna 3 September pukul 20.00 WIB. BACA JUGA: Pengusutan Lahan Hibah Pemda Kota Bengkulu, Penyidik Jangan Tebang Pilih

Saat itu, korban tertidur sedangkan Handphone korban berada di tangan. Merasa ada yang mengambil handphone miliknya, korban terbangun.

Saat bangun, korban kaget lantaran terduga pelaku langsung mengancam korban untuk tidak berteriak dan meminta memberikan handphone. BACA JUGA: Tes Urine 8 Warga dari Penggerebekan Narkoba di Binduriang, Hanya Empat Orang Positif

Merasa takut, akhirnya korban langsung memberikan HP jenis Vivo Y12S miliknya.

Setelah mendapatkan HP korban, terduga pelaku langsung melarikan diri melalui lubang atap plafon asrama.

Tidak terima dengan kejadian ini, korban langsung melapor ke Satreskrim Polres Bengkulu Selatan. BACA JUGA: Ngaku Staf Khusus Presiden, Pria Ini Diamankan Polisi Bersama Mobil Mewah

Lebih dari satu minggu pencarian, akhirnya terduga pelaku berhasil diamankan tim Opsnal Totaici Satreskrim Polres Bengkulu Selatan.

Penangkapan terduga pelaku dipimpin langsung oleh  Kanit Pidum Ipda Nopaldy Dewanda. BACA JUGA: Upaya Dosen PGSD Unib Agar Siswa Senang Matematika, Terapkan Model Pembelajaran RME Berbasis Konten Budaya Sekitar

Saat diamankan, terduga pelaku sedang memasang tenda di Desa Kemang Manis Kecamatan Pino Raya.

"Berbekal laporan korban dan ciri terduga pelaku, Pa diamankan saat sedang memasang tenda di Pino Raya, dan tanpa perlawanan," terang Kasat Reskrim. BACA JUGA: Kasus Dugaan Penggelapan Rp 800 Juta, Setelah Mantan Manager PT. Bio, Mantan Wakil GM Menyerahkan Diri

Tidak ingin kejadian sama terulang, Kasat Reskrim mengimbau pada pelajar dan penghuni asrama MTs untuk lebih waspada dan menutup pintu saat tidur. (tek/RBOnline)

Simak Video Berita 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: