Jalan Hibrida Raya “Dibiarkan” Menganga
BENGKULU – Entah sampai kapan pengendara dibiarkan "menikmati" rusaknya jalan hibrida raya. Di sepanjang jalan, lubang dalam ukuran kecil maupun besar jumlahnya juga semakin tak terhitung.
Jumlah pengendara yang terperosok, atau menjadi korban Laka Lantas pun juga semakin banyak.
BACA JUGA: Ingat! Gelar Pesta Kawinan di Gedung Masih Dilarang
Setidaknya hingga, (18/9) kondisi di atas masih bertahan. Sehingga terkesan, kondisi tersebut seakan dibiarkan oleh pemangku kebijakan.
Riki, salah seorang pengendara motor yang melintas di Jalan Hibrida mengatakan, sebelumnya memang kerusakan jalan itu sudah pernah dibperbaiki dengan cara tambal sulam.
Namun ternyata tidak lama kemudian, jalan tersebut rusak kembali. “Kondisi ini sangat membahayakan pengendara yang melintasi jalan ini,” katanya.
BACA JUGA: Nekat Gelar Pesta, Dibubarkan, Jika Langgar Prokes
Sementara itu, Ketua RT 11 Kelurahan Sidomulyo Tani Wijaya (57) tak menampik sebelumnya memang kerusakan jalan itu pernah diperbaiki pada Mei lalu.
Namun perbaikan dengan cara tambal sulam itu ternyata tidak bertahan lama. Tidak sedikit pengendara roda dua yang celaka akibat masuk ke dalam lubang tersebut.
“Atas nama warga, kami mohon segera diperbaiki dengan benar, karena mutu perbaikannya kurang bagus selama ini,” pintanya.
BACA JUGA: FKKS Tegaskan Komite SMA/SMK Boleh Pungut Biaya, Tergantung Kemampuan Masing-masing Sekolah
Terpisah, Anang (60) warga RT 11 Kelurahan Sidomulyo mengatakan, perbaikan dengan cara tambal sulam bukanlah solusi terbaik.
Karena mutu dan kualitasnya tentu tidak akan bertahan lama. “Sudah banyak korban berjatuhan, karena jalan yang berlubang. Harapan kami warga jalan ini bagus," tutupnya. (cw2 /rakyatbengkulu.com) Simak Video Berita
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: