Rumah Hancur Ditimpa Pohon
BENTENG - Hujan deras disertai dengan angin kencang, kemarin kembali melanda Kabupaten Bengkulu Tengah (Benteng). Akibat cuaca tersebut, kemarin (2/10) s
ekitar pukul 15.00 WIB salah satu rumah di Desa Sukarami yang ditempati Elia tertimpa pohon durian yang tumbang.
Akibatnya rumah papan beratap seng itu dapat dikatakan hancur. Pemilik harus mengalami kerugian sekitar Rp 20 juta.
Kabid Kedaruratan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Benteng, Andri Edo Saputra membenarkan adanya salah satu rumah warga yang tertimpa pohon durian.
Semua ini terjadi disaat Benteng sedang dilanda hujan deras dengan disertai angin yang kencang.
Mengetahui kejadian ini tim satgas BPBD langsung menurunkan personel untuk dilakukan evakuasi ditempat kejadian.
RUSAK
‘’Untuk mengevakuasi pohon tersebut kita meminta tolong dan meminjam alat berat kepada pihak HKI. Setelah dilakukan evakuasi akhirnya pohon berhasil diangkat dari rumah warga tersebut dan dalam kejadian ini tidak ada korban jiwa. Karena didekat rumah tersebut masih ada pohon yang tinggi, pohon tersebut langsung kita robohkan juga demi keamanan bersama,’’ ujarnya.
Dia menambahkan, dengan kejadian ini pihaknya mengimbau kepada semua warga Benteng untuk ekstra hati-hati pada saat ini.
Mengingat beberapa hari terakhir ini selalu dilanda cuaca yang ekstrim yang bisa membahayakan nyawa warga.
‘’Kepada warga yang didekat rumahnya memiliki pohon yang besar dan tinggi untuk dilakukan pemangkasan ataupun dipotong. Semua ini dilakukan untuk mencegah terjadinya sesuatu yang tidak kita inginkan. Kemudian bagi warga yang ingin melintasi wilayah liku sembilan untuk selalu waspada akan kemungkinan terjadinya longsor ataupun pohon tumbang,’’ sampainya.
Selain itu, pihaknya mengimbau kepada 68 desa yang termasuk wilayah rawan bencana longsor.
Desa–desa itu tersebar di enam kecamatan di Benteng, terdiri dari Kecamatan Taba Penanjung ada 11 Desa.
"Kemudian Kecamatan Merigi Sakti 15 desa, Pagar Jati ada 14 desa, Kecamatan Merigi Kelindang 13 desa, Pematang Tiga ada 13 desa dan Kecamatan Semidang Lagan terdapat dua desa," jelas Edo. (jee)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: