HONDA

Rp 21 Juta Sedekah On The Road untuk Dimas Berobat

Rp 21 Juta Sedekah On The Road untuk Dimas Berobat

 

BENGKULU TENGAH, rakyatbengkulu.com Bahagia, haru dirasakan Ujang Herman dan Titi Aiti orangtua Dimas Bintang Saputra (15) remaja Desa Lubuk Puar Kecamatan Merigi Sakti saat menerima bantuan dari Komunitas Sedekah On the Road untuk biaya pengobatan. BACA JUGA: Resmi Komisioner KIP Bengkulu, Hidi Christoper Siap Bersinergi

Penyerahan uang donasi sebesar Rp 21 juta serta sembako tersebut diterima langsung oleh keluarga Dimas. Bantuan tersebut diharapkan dapat membantu biaya akomodasi. Serta pengobatan Dimas selama menjalani pengobatan di kota Palembang. Yang direncanakan akan diberangkatkan hari ini (Kamis,red) bersama keluarganya.

Pengurus Komunitas Sedekah On The Road Ninoi mengaku, informasi adanya salah seorang warga penderita kanker yang membutuhkan bantuan. Diketahui mereka dari masyarakat serta dari media massa. Donasi yang diberikan berupa uang Rp 21 dan sembako berasal dari sumbangan sejumlah dermawan.

"Kami berharap uang yang kami serahkan bersama komunitas ini bisa untuk membantu berobat serta biaya akomodasi Dimas," kata Ninoi.

Ninoi berharap dengan bantuan donasi ini dapat dimanfaatkan dengan baik oleh keluarga hingga kondisi Dimas bisa sembuh. "Jangan digunakan untuk keperluan yang tidak penting karena uang ini adalah amanah dari warga yang memberikan,"imbuhnya.

Sementara itu, Kades Lubuk Puar Muhammad Dinsyahri mengaku sangat terharu atas bantuan tersebut. Setelah adanya dana untuk pengobatan yang berasal dari donasi, hari ini perangkat desa dan keluarga akan mengurus surat rujukan ke rumah sakit M.Yunus.

"Akan kami kawal kepengurusan surat rujukan dari M. Yunus untuk melakukan pengobatan di Kota Palembang," jelas kades.

Nihil Bantuan Pemerintah

Kades menambahkan, untuk melakukan perjalanan menuju Kota Palembang pihaknya sudah berkoordinasi dengan Dinas Sosial(Dinsos) Bengkulu Tengah. "Mobil yang akan membawa Dimas dari Dinsos Benteng bersama keluarganya untuk mendampingi," bebernya.

Terkait dengan bantuan donasi dari Pemkab Bengkulu Tengah diakui oleh kades bahwa pihak keluarga belum menerima bantuan baik berupa uang ataupun sembako. BACA JUGA: Jumat, 135 Peserta Calon PPPK Kemenag Bersaing, Uji Kompetensi di Kemenag

"Belum ada bantuan dari pemkab karena proposal baru saja diberikan. Begitupun dengan anggota legislatif akan tetapi sudah ada sinyal bantuan yang akan diberikan oleh ketua dan anggota DPRD bagi keluarga Dimas," tukasnya.

Terpisah, Ujang Herman mengatakan sangat berterima kasih terhadap seluruh donatur yang telah memberikan bantuan tersebut. Ujang menceritakan, awal mula pembengkakan di lutut anaknya sekitar 4 bulan yang lalu namun hanya berobat secara tradisional.

"Selama ini berobat di rumah sakit sudah pernah namun belum sembuh. Kami juga sudah berobat ke dukun dan sejak dua bulan terakhir kaki anak saya semakin bengkak hingga akhirnya Dimas berhenti sekolah duduk di kelas VIII," demikian Ujang. (**)

Simak Video Berita 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: