HONDA

DPMPTSP Seluma Sampaikan Potensi CPO Sebagai Investasi Unggulan

DPMPTSP Seluma Sampaikan Potensi CPO Sebagai Investasi Unggulan

SELUMA, rakyatbengkulu.com- Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Kabupaten Seluma menyampaikan potensi pengembangan CPO sebagai investasi unggulan di Seluma. Ada tiga perusahaan pabrik CPO (Crude Palm Oil) melakukan investasi dengan mendirikan pabrik di Kabupaten Seluma.

Kepala DPMPTSP Kabupaten Seluma Drs. Mahwan Jayadi mengatakan, saat ini ada tiga pabrik CPO di Kabupaten Seluma. Berdasarkan jumlah lahan perkebunan sawit masyarakat di Kabupaten Seluma ada sekitar 33 ribu hektare hasil dari survei Dinas Pertanian. Sehingga masih bisa berdiri satu pabrik CPO di Kabupaten Seluma.

"Kalau yang sudah berkoordinasi ada tiga pabrik CPO karena saat ini masih bisa satu lagi pabrik CPO jadi saya sampaikan siapa yang duluan itu yang dapat," kata Jayadi, Selasa (9/11).

Untuk wilayah yang masih bisa dibangun pabrik CPO, seperti di Kecamatan Semidang Alas Maras (SAM) karena belum ada sama sekali pabrik CPO dan sudah disampaikan persyaratan dan lainnya. "Kami sudah sampaikan persyaratan jika memang serius nanti akan disampaikan ke bupati karena ketakutan akan tabrakan jika ada yang koordinasi dengan bupati juga. Sehingga siapa yang masukan berkas duluan akan diproses," terangnya.

Ia mengatakan, jika investasi pabrik CPO ini benar serius nanti tentu akan membuka lapangan pekerjaan baru bagi masyarakat Kabupaten Seluma khususnya di lokasi wilayah pabrik tersebut. Kemudian juga akan menggerakkan perekonomian masyarakat.

"Yang jelas investasi menguntungkan masyarakat seperti perputaran ekonomi dan membuka lapangan kerja, dan tanah sekitar manjadi mahal," terangnya.

Ia menambahkan, dengan adanya pabrik CPO baru nantinya dapat menjadi pilihan bagi masyarakat untuk menjual hasil panen Tandan Buah Segar (TBS) mereka. Terlebih bagi masyarakat wilayah SAM yang belum ada sama sekali dan juga dapat memotong biaya angkutan mobil ke pabrik.

"Investasi apapun itu menguntungkan jika dilaksanakan dengan aturan karena ada beberapa keuntungan akan di dapat daerah," pungkasnya.(prw/juu)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: