HONDA

Susuri Sungai Cari Nenek Mulia yang Hilang Tiga Hari

Susuri Sungai Cari Nenek Mulia yang Hilang Tiga Hari

 

PADANG JAYA – TNI dan Polri dibantu dengan Badan Penanggulangan Bencana (BPBD) bersama masyarakat Desa Tanah Hitam Padang Jaya masih terus melakukan pencarian nenek Mulia (70). Hingga Senin (11/9) nenek yang keluar dari rumah sejak Jumat lalu tak kunjung ditemukan.

Pencarian masih dilakukan ke dalam kawasan Hutan Lindung Boven Lais yang memang dilalui Mulia setiap hari saat hendak ke kebun. Selain itu tim pencari juga melakukan pencairan ke jalur-jalur yang mungkin membuat korban tersesat.

“Sementara pencarian kita pecah beberapa titik, menyusuri jalur lintasan dan jalur yang mungkin menjadi tempat korban tersesat,” ujar Kapolres BU AKBP. Anton Setyo Hartanto, S.IK, MH melalui Kapolsek Padang Jaya Iptu. Saman Saputra, SH. BACA JUGA: Nenek Mulia Tak Pulang-pulang, Pencarian Dilakukan Sampai ke Hutan

Tak hanya itu, tim pencarian juga menyusuri jurang-jurang yang memang sangat berbahaya, termasuk aliran sungai. Polisi dan TNI mencari kemungkinan ada tanda-tanda jalan yang mungkin dilintasi oleh korban saat hendak berangkat ataupun saat berniat pulang ke rumah Jumat lalu.

“Tim sudah menyebar, kita juga dibantu warga dan keluarga yang memang mengenal kondisi jalan,” ujarnya.

Tak Ada Petunjuk

Camat Padang Jaya Maman Suherman, S.STP, M.Si menuturkan, BPBD dan tim dari Mahasiswa Pencinta Alam (Mapala) sudah turun. Hari ini, jika belum ditemukan Ia akan berkoordinasi dengan Basarnas untuk ikut membantu pencarian.

“Karena memang saat ini sama sekali tidak ada petunjuk, sehingga memang kita lakukan pencarian menyebar di semua titik. Kita akan hubungi Basarnas terkait dengan kemungkinan alat yang bisa mendeteksi keberadaan korban,” terangnya.

Tim pencari belum mendapatkan petunjuk yang kuat mengindikasikan keberadaan korban. Apakah korban tersesat atau mengalami kecelakaan. Pasalnya, lantaran hujan deras yang hampir terjadi setiap hari, kondisi jalan sangat licin apalagi memang banyak jurang-jurang yang sangat berbahaya. BACA JUGA: Waspada Badai, Kecepatan Angin 45 Km per Jam

“Sudah tiga hari menghilang dari rumah. Dengan korban yang memang sudah lansia, tentunya keluarga dan kita sendiri sangat khawatir dan berharap korban dalam kondisi sehat,” harap Maman. (qia)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: