HONDA

Dorong Percepatan Investasi, Wagub Pastikan Pelayanan Perizinan Optimal

Dorong Percepatan Investasi, Wagub Pastikan Pelayanan Perizinan Optimal

BENGKULU, rakyatbengkulu.com- Wakil Gubernur (Wagub) Bengkulu, Dr. E. H. Rosjonsyah memastikan agar pelayanan perizinan di Provinsi Bengkulu dilakukan secara optimal. Hal ini pun ia sampaikan kepada pihak Dinas Penanaman Modal Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Provinsi Bengkulu untuk mempermudah perizinan dan memperlancar investasi yang hendak masuk ke Bengkulu.

“Berkaitan dengan perizinan, kita minta DPMPTSP untuk antisipasi penghambat, juga untuk memudahkan pihak yang mengurus perizinan,” pesan Rosjonsyah usai memberikan wejangan dalam kunjungan ke kantor DPMPTSP Provinsi Bengkulu, Rabu (17/11).

Dijelaskannya, dengan mempermudah perizinan ini diharapkan agar memberikan stimulus investasi di Bumi Rafflesia. Selain itu, dalam diskusi bersama Kadis serta pegawai di kantor DPMPTSP Provinsi Bengkulu, itu juga ditekankan beberapa poin penting. Diantaranya, strategi untuk meningkatkan sosialisasi dari Sistem Online Single Submission (OSS) Berbasis Risiko yang merupakan aplikasi proses perizinan berbasis digital.

Sehingga, ia juga mendukung DPMPTSP mempermudah melakukan perizinan usaha. Karena didalam OSS ini masih banyak yang belum memahami. Sehingga pihaknya berinisiatif untuk membantu para pengusaha itu, dalam rangka memperbaiki perizinan.

“Semuanya harus transparan dan diperjelas, dengan tetap mengacu peraturan yang berlaku sebagaimana intruksi Presiden RI,” imbuhnya.

Selain itu, ia juga berharap DPMPTSP Provinsi dapat menggeber capaian investasi. Dimana saat ini, capaian investasi saat ini diangkat sekitar Rp 5 triliun. Apalagi, tinggal dua bulan lagi menjelang tahun 2022. Apalagi, sebanyak Rp 7,2 triliun untuk target investasi Provinsi Bengkulu di 2021 ini.

“Kita yakin kekurangan nilai investasi, pasti bisa tercapai. Karena investasi ini memiliki pengaruh terhadap pertumbuhan ekonomi suatu daerah,” jelas Rosjonsyah.

Kemudian, tak lupa manta Bupati Lebong ini juga memberikan apresiasi kepada DPMPTSP karena merupakan salah satu Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di lingkungan Pemprov, yang telah terbukti mampu memberikan pelayanan terbaik.

“Soal sarana dan prasarana penunjang, sebisa mungkin kedepan kita tindaklanjuti. Termasuk juga urusan SDM-nya. Juga dapat melibatkan BUMD. Misal dengan cara agar investor membeli saham 1 atau 2 persen milik BUMD. Namun, investor yang hendak berinvestasi juga harus jelas keberadaannya, jangan hanya berinvestasi di sini, tapi kantornya di Jakarta,” paparnya.

Kadis DPMPTSP Provinsi Bengkulu Karmawanto, M.Pd menambahkan, bahwa pihaknya akan menindaklanjuti apa yang menjadi saran ataupun catatan Wakil gubernur. Ia menjelaskan bahwa ada beberapa persoalan sarana dan prasarana di kantornya itu. Seperti ada kekurangan dalam segi sarana dan prasarana, misal seperti kendaraan operasional. Kendati demikian, dengan kekurangan yang ada, tidak menghambat kinerja mereka.

“Kita tetap memberikan pelayanan yang maksimal,” kata Karmawanto.

Bahkan, beberapa waktu terakhir pihaknya terus gencar mensosialisasikan aplikasi OSS RBA. Karena ada perubahan OSS 1.1 ke OSS RBA. Jadi masih perlu memahami OSS RBA ini. Kami promosikan terus untuk pendamping. Agar pelaku usaha mendaftar kan ke PTSP untuk mendapatkan aplikasi OSS. “Kita siap mendampingi,” jelasnya.

Untuk diketahui, saat ini persolaan utama masih rendahnya investasi saat ini dikarenakan minimnya pelaporan. Namun, saat ini pihaknya terus melakukan sosialisasi berkenaan dengan cara penginputan capaian dari perusahaan. (pkt)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: