Miris, Kantor Dua OPD Ini Masih Ngontrak
BENGKULU TENGAH, rakyatbengkulu.com- Menyambut tahun baru 2022, dua Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di Pemkab Bengkulu Tengah harus pindah kantor.
Pindah kantor dua OPD ini bukan karena sudah memiliki kantor baru, namun masih tetap mengontrak. BACA JUGA: Karyawan Agen Gas Elpiji Bawa Kabur Ratusan Tabung Gas Melon
Dua OPD yang pindah kantor yakni Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora), dan Dinas Pariwisata (Dispar).
Kepala Dispora Bengkulu Tengah Eddy Susila, S.STP, M.Si menjelaskan, mereka sudah pindah ke kantor baru sejak Jumat (31/12) lalu.
Namun kantor baru ini statusnya masih ngontrak yang berada di Desa Nakau, Kecamatan Talang Empat.
Ia berharap kantor baru ini bisa memotivasi semua ASN dalam menjalankan tugas dan kewajiban mereka.
Sebab kondisi kantor saat ini dengan kantor yang dulu sangat jauh berbeda.
"Kantor yang lama kondisi ruangannya sangat sempit. Dengan jumlah ASN dan Pegawai Tidak Tetap (PTT) yang mencapai 54 orang sangat tidak efektif dan tidak layak apabila ingin bekerja dengan tenang dan semangat.
Berbeda dengan kondisi kantor yang saat ini, memiliki ruangan yang cukup luas dan bisa menampung para ASN dan PTT bekerja," jelas Eddy.
Lanjutnya, mengenai usulan pembangunan kantor untuk Dispora, ia mengaku sudah pernah mengusulkan. BACA JUGA: Laboratorium PCR di Arga Makmur Beroperasi, Bisa Cek Varian Omicron
Namun hingga saat ini belum juga terealisasi, sehingga saat ini masih harus mengontrak.
"Namun kami berharap kepada OPD terkait yang bertanggungjawab terhadap pengadaan tanah dan pembangunan gedung OPD ini bisa menindaklanjuti usulan kami tersebut, termasuk Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD)," harapnya.
Ia menuturkan dengan kondisi tidak memiliki gedung kantor sendiri seperti saat ini memang tidak terlalu menghambat dalam pekerjaan.
Miliki gedung Sendiri
Namun, lanjutnya alangkah baiknya Dispora memiliki gedung sendiri.
Sehingga tidak harus pindah atau mengontrak setiap tahunnya. Selain itu, dengan kondisi saat ini, malu dengan daerah lain apabila ingin berkunjung ke kantor Dispora.
"Ke depan kami berharap Dispora bisa memiliki kantor permanen dan tidak mengontrak lagi," ujar Eddy. BACA JUGA: Geber Kasus Dugaan Korupsi Pertambangan, Pemilik IUP Dicecar Polisi
Sementara itu, Kepala Dispar Bengkulu Tengah Edward Novrin, S.Sos menjelaskan, pihaknya pindah dari kantor yang lama ke kantor yang baru ini dikarenakan kantor yang lama sangat tidak layak.
Sebab apabila hujan, kantor yang berlokasi di Taman Hutan Raya (Tahura) Rajo Lelo Desa Tanjung Terdana, Kecamatan Pondok Kelapa tersebut dipastikan akan banjir.
"Selain itu, kantor yang lama tidak bisa masuk jaringan internet. Selama ini semua ASN dan PTT bekerja tanpa jaringan internet dan ini sangat menganggu kinerja dan semua program di Dispar Bengkulu Tengah.
Karena itu kami pindah ke kantor yang baru meskipun harus mengontrak, akan tetapi nyaman dan bisa maksimal dalam bekerja," ungkapnya.
Dia menambahkan, saat ini kantor Dispar Bengkulu Tengah berada di Desa Pasar Pedati Kecamatan Pondok Kelapa persis berada di depan kantor Desa Pasar Pedati.
Dengan kantor yang baru ini, membuat semua ASN dan PTT lebih semangat lagi bekerja dan menjalankan semua program yang sudah disusun.
"Kami memilih kantor di wilayah Kecamatan Pondok Kelapa juga karena dekat dengan kawasan wisata yang ada di Bengkulu Tengah. Sebab objek wisata yang ada di Benteng banyak terletak di wilayah Kecamatan Pondok Kelapa," tutupnya. (jee)
Simak Video Berita
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: