Kelanjutan Jalan Tol Bengkulu-Linggau Sesi II Masih Buram

BENGKULU, rakyatbengkulu.com - Berkenaan dengan progres pembangunan jalan Tol Bengkulu-Lubuklinggau untuk sesi kedua, anggota Komisi III DPRD Provinsi Bengkulu, Gustiadi mendorong Pemerintah Provinsi (Pemprov) Bengkulu untuk berkoordinasi dengan pusat terkait kelanjutan mega proyek tersebut.

Khususnya untuk berkoordinasi dengan Komisi V DPR RI, PT. Hutama Karya (HK), dan Kementerian PUPR RI. Pasalnya, sudah memasuki bulan Februari ini, nasib kelanjutan pembangunan lanjutan tol belum nampak titik terangnya. BACA JUGA: April, Tol Bengkulu-Lubuklinggau Diresmikan Presiden

“Kalau informasi yang sudah kita terima, setelah sesi I ini pembangunannya berhenti hanya pada ruas Bengkulu - Taba Penanjung saja. Kalau hanya satu ruas sesi I ini tidak membantu perkembangan daerah,” sampainya.

Pihaknya juga merasa heran, kenapa pembangunan jalan tol di Bengkulu tidak ada kejelasan apakah dilanjutkan atau tidak. Padahal, di provinsi lain, seperti Jawa Tengah, Januari lalu kembali digelar groundbreaking pembangunan lanjutan jalan Tol.

“Jangan sampai kita malah terhenti. Apalagi ada isi isu kabarnya sesi kedua ditunda,” imbuhnya.

Untuk itu, pihaknya mendorong agar pimpinan daerah bersama Dinas PUPR Provinsi Bengkulu dapat berkoordinasi dengan Komisi V DPR RI, Kementerian PUPR, dan juga PT. HK. Dalam koordinasi itu juga nantinya Pemprov Bengkulu bisa meminta agar pembangunan jalan TOL ruas Bengkulu-Lubuk Linggau ini dilanjutkan.

“Kita di Komisi III DPRD sudah pernah bertanya dengan PT. HK selaku pelaksana. Alasan tidak dilanjutkan karena anggarannya tidak ada, jadi bagaimana PT. HK mau melaksanakan pembangunan lanjutan,” tukasnya.  

Dorong Pembangunan

Senada dengan itu, Wakil Ketua II DPRD Provinsi Bengkulu, H Suharto, SE, MBA memastikan bahwa pihaknya akan terus mendorong, agar jalan tol Bengkulu ini bisa dirampungkan. “Jangan sampai ada kemacetan, ini adalah kerja sama dengan semua instansi di daerah ini, supaya kita bisa berupaya mendesak pusat agar proyek ini bisa terus berjalan,” kata Suharto. BACA JUGA: Kartu BPJS Kesehatan Syarat Jual Beli Tanah, Luqman PKB: Konyol

Dijelaskannya, apalagi saat ini pembangunan jalan tol sudah mencapai angka 96 persen untuk pembangunan jalan Tol Bengkulu - Taba Penanjung Kabupaten Bengkulu Tengah sesi I. Yang direncanakan jalan Tol Taba Penanjung - Bengkulu memiliki panjang 17,6 km.

Termasuk dalam bagian dari Tol Lubuk Linggau - Curup - Bengkulu dengan total panjang mencapai 96 km.

“Sejauh ini, kita tentu dukung untuk lanjut pembangunan jalan tol. Kan pemerintah pusat yang memiliki kewenangan, kita sebagai wakil rakyat yang ada di provinsi. Tentu berupaya untuk berkoordinasi dengan pemerintah pusat. Bagaimana agar kita bisa menindaklanjuti rencana pembangunan tol ini,” tegas Suharto. Baca Selanjutnya>>>