HONDA

Daftar MyPertamina Wajib Bayar Pajak

Daftar MyPertamina Wajib Bayar Pajak

Antrena truk “mengular” di SPBU KM 6,5 kemarin (17/7) demi mendapatkan BBM solar bersubsidi. --

Tunjukkan STNK Asli

BENGKULU, rakyatbengkulu.disway.id – Ini informasi penting bagi masyarakat pemilik kendaraan roda empat dengan mesin di bawah 2000cc. Tak lama lagi, syarat pembelian BBM Pertalite dan Solar Subsidi menggunakan aplikasi MyPertamina akan diberlakukan.

Salah satu syarat untuk mendaftar di aplikasi itu, masyarakat wajib mengupload STNK yang sudah lunas pajak.

Sehingga, bagi masyarakat yang belum membayar pajak kendaraan bermotor, maka kecil kemungkinan bisa mendapatkan BBM bersubsidi melalui aplikasi MyPertamina.

BACA JUGA:MyPertamina Diterapkan, Mestinya Uji Coba dan Sosialisasi Dulu yang Gencar

Sekretaris PT Pertamina Patra Niaga, Irto Ginting mengatakan, persyaratan pendaftaran kendaraan roda empat di website subsiditepat.mypertamina.id adalah mengupload data STNK. Tanpa STNK proses pendaftaran tidak akan berjalan.

“Kendaraan roda empat yang ingin mendapatkan subsidi BBM wajib mendaftarkan kendaraannya di website MyPertamina, data yang dibutuhkan itu STNK,” ujarnya kemarin (17/6).

Kemudiaan pemilik kendaraan juga harus mengupload data pembayaran pajak kendaraan. Jika tidak maka dikhawatirkan gagal menerima subsidi BBM dari pemerintah.

“Meski kita belum dapat aturan terkait hal tersebut, tapi kemungkinan data itu (pajak, red) akan digunakan sebagai syarat penerima subsidi,” katanya.

BACA JUGA:Di Bengkulu, Aplikasi MyPertamina Belum Diberlakukan, Sopir Keberatan

Hingga saat ini belum menerima aturan terbaru terkait kriteria penerima BBM subsidi dari pemerintah. Namun, berdasarkan informasi yang diterima oleh pihaknya, kendaraan yang tidak boleh menerima subsidi yakni kendaraan yang memiliki cc di atas 2.000, kendaraan dinas, dan mewah. Sementara itu, kriteria lainnya seperti besaran pajak kendaraan yang dibayarkan belum diketahui secara pasti.

“Kemungkinan pajak jadi salah satu kriteria penetapan penerima subsidi BBM, kan disana terlihat besaran pajak mungkin saja pajak diatas Rp 5 juta tidak berhak mendapatkan subsidi,” ungkapnya.

Dijelaskannya, jika besaran pajak kendaraan menjadi salah satu kriteria bagi penerima subsidi BBM, maka pemilik kendaraan yang tidak membayar pajak dipastikan tidak mendapatkan subsidi BBM. “Kalau itu jadi kriteria jelas yang tidak bayar pajak kemungkinan besar tidak akan mendapatkan subsidi BBM setelah MyPertamina diberlakukan nantinya,” pungkasnya. (eng)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: