Segera Rotasi Kepala Sekolah
“Yang jelas akan ada rotasi lagi, terutama untuk sekolah kepalanya masih dijabat pelaksana tugas,” Kepala Dinas Dikbud Kabupaten RL Rezza Pakhlevie, SH foto.Ist rb--
CURUP, RAKYATBENGKULU.DISWAY.ID – Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dikbud) Kabupaten Rejang Lebong (RL), mengisyaratkan akan kembali melakukan rotasi kepala Sekolah Dasar (SD) maupun Sekolah Menengah Pertama (SMP).
Terlebih saat ini diketahui, masih ada sekitar 20 sekolah baik tingkat SD maupun SMP yang statusnya Pelaksana Tugas (Plt).
‘’Kita belum bisa tentukan waktunya, tapi yang jelas akan ada rotasi lagi, terutama untuk sekolah yang saat ini kepalanya masih dijabat pelaksana tugas.
Kita akan memprioritaskan guru penggerak yang sudah cukup banyak di Kabupaten Rejang Lebong,’’ terang Kepala Dinas Dikbud Kabupaten RL Rezza Pakhlevie, SH kemarin.
BACA JUGA: Mutasi 13 Kepala Sekolah
Guru penggerak, sambung Rezza, menjadi prioritas sesuai dengan Peraturan Mendikbud Nomor 40 tahun 2021, tentang Penugasan Guru Sebagai Kepala Sekolah.
Di mana di dalam Permendikbud tersebut, salah satunya disebutkan syarat untuk menjadi kepala sekolah seseorang harus memiliki sertifikat guru penggerak.
‘’Sejauh ini sudah ada 25 orang yang dinyatakan lulus seleksi program guru penggerak dan Insya Allah mereka ini akan menjadi prioritas kita.
Jumlah tersebut dipastikan terus bertambah dengan semakin banyaknya tenaga pendidik yang mengikuti seleksi untuk menjadi guru penggerak,’’ sampai Rezza.
BACA JUGA: 5 Paskibra RL Lolos Seleksi tingkat Provinsi
Ditambahkan Rezza, saat ini sudah ada 32 orang guru dinyatakan lolos tahap pertama untuk menjadi guru penggerak angkatan ke-7.
Mereka sebelumnya, sudah mendaftarkan diri dan sudah dinyatakan lulus administrasi sebagai calon guru penggerak.
BACA JUGA: Komplotan Bobol ATM modus Pura - pura Membantu Raup Puluhan Juta, Terbanyak di Kota Bengkulu
‘’Total, saat ini sudah ada 32 tenaga pendidik di kabupaten Rejang Lebong yang dinyatakan lolos seleksi administrasi seleksi calon guru penggerak.
Selanjutnya, mereka mengikuti seleksi simulasi mengajar dan wawancara yang dijadwalkan secara daring sejak 28 Juni hingga 24 Agustus mendatang,’’ demikian Rezza. (dtk)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: