Bersihkan Energi Negatif Dalam Jiwa dengan Puasa Weton, Apa Saja Manfaatnya? Simak di Sini

BENGKULU, RAKYATBENGKULU.COM - Puasa Weton kelahiran menurut masyarakat Jawa dipercaya bisa memurnikan jiwa dan melindungi diri dari hal negatif serta membuang kesialan dalam hidup, sehingga lebih bahagia, sukses hingga tua.

Maka Puasa Weton kelahiran ini layak dilakoni. Anjuran Puasa Weton ini sering disarankan para tetua atau orang tua dan guru spiritual di Pulau Jawa.

Menurut kepercayaan masyarakat adat Jawa, terdapat beberapa manfaat bagi siapa saja yang melakukan puasa Weton kelahiran, baik manfaat yang disadari langsung atau yang tidak disadari.

Puasa weton itu sendiri terbagi menjadi dua jenis yakni puasa weton satu hari penuh dengan jadwal sehari sebelum hari kelahiran satu hari penuh.

BACA JUGA:Aroma Tubuh yang Menarik Makhluk Astral dan Weton yang Rentan Terhadap Kesurupan

Kemudian yang kedua, puasa tiga hari. Jenis puasa weton ini, yakni puasa yang dipercayai oleh kepercayaan Kejawen dengan sebutan "puasa Apit weton Kelahiran".

Dengan selama 3 hari puasa dimulai sehari sebelum hingga satu hari setelah hari kelahiran. Orang yang melakukan puasa ini tidak boleh makan dan minum selama 3 hari. Waktu berbuka puasa jatuh pada hari ketiga.

Secara alamiah, puasa sendiri dapat meningkatkan kesehatan sehingga metabolisme tubuh bisa terjaga. Dengan mengeluarkan toksin-toksin yang menumpuk dalam usus dan meregenerasi sel-sel mati yang tidak bermanfaat termasuk melatih diri menjadi sabar serta disiplin.

Sama halnya dengan puasa weton kelahiran atau puasa apit weton kelahiran, tergantung apa yang menjadi niat seseorang melakukan puasa weton kelahiran.

BACA JUGA:3 Weton Paling Kaya Raya di Masa Tua, Rahasianya? Pandai Menabung dan Pintar Berinvestasi

Apa saja manfaat dari puasa weton kelahiran yang diyakini masyarakat adat Jawa? Berikut ulasannya:

1. Melatih Kesabaran. Seseorang yang sering melakukan puasa weton kelahiran, jauh lebih sabar dalam kehidupan baik dari musibah dan permasalahan yang terjadi dalam hidupnya.

2. Memurnikan energi negatif yang diserap oleh jiwa dari alam semesta maupun yang ada dalam jiwa seseorang itu sendiri sehingga lebih tenang dan mampu berpikir positif untuk mewujudkan impian dan tujuan hidup.

3. Masyarakat adat Jawa meyakini bahwa puasa weton kelahiran dan puasa apit weton mampu menghindari bala atau kesialan dan juga mempengaruhi rezeki kedepannya.

Sumber: