3 Mitos Buah Kemang, Jangan Makan Buahnya di Bawah Pohon, Mengapa? Simak di Sini

BENGKULU, RAKYATBENGKULU.COM - Kemang adalah buah unik dengan beragam mitosnya. Berikut, 3 mitos buah kemang, salah satunya jangan makan buahnya di bawah pohon Kemang itu sendiri, mengapa? Simak ulasannya di sini.

BACA JUGA:Dinas TPHP Provinsi Bengkulu Bagi 350 Bibit Buah di Seluma

Buah kemang adalah buah yang berbentuk mangga, namun memiliki cita rasa tersendiri. Buah ini cukup banyak ditemui di Sumatera Selatan, termasuk di Provinsi Bengkulu. 

BACA JUGA:Membedah KUR Super Mikro Bank BSI: Tawarkan 3 Tipe Angsuran, Dijamin Syariah

Selain bisa dikonsumsi langsung ketika sudah matang, buah kemang juga dapat diolah menjadi rujak, aneka sambal dan lain-lain. 

BACA JUGA:As Sahabah, The Oldest Mosque in Africa, From The Prophet Muhammad Era

Terlepas dari itu, di Bengkulu Selatan Provinsi Bengkulu khususnya, buah kemang memiliki beragam mitos yang anak-anak kelahiran tahun 90 an di pedesaan mayoritas mengetahui mitos ini. 

BACA JUGA:Alaska Mosque, One and Only Mosque Around Church Neighborhood, Covered By Snow

Setidaknya ada 3 mitos buah kemang. ke-3 mitos buah kemang adalah sebagai berikut:

BACA JUGA:The Three Most Oldest Mosques In China, Estabilsh Before Indonesia Exists

1. Tidak boleh makan kemang di bawah pohonnya.

Kita tidak boleh makan buah kemang di bawah pohonnya. Ini adalah mitos pertama dari 3 mitos buah kemang yang sudah menjadi buah bibir di masyarakat.

BACA JUGA:Rajin Sedekah, Inilah 3 Shio yang Paling Beruntung dan Diprediksi Hidup Kaya Sepanjang Hidupnya

Mitos ini menyebutkan jika seseorang mencari Kemang tidak boleh memakan Kemang langsung di bawah batangnya dengan cara mengemut buah kemang. 

Sumber: