HONDA

Kredit Tumbuh 12,53 Persen, BRI Semakin Kuat, Selama 9 Bulan Cetak Laba Rp44,21 Triliun

Kredit Tumbuh 12,53 Persen, BRI Semakin Kuat, Selama 9 Bulan Cetak Laba Rp44,21 Triliun

BRI semakin kuat, selama 9 bulan cetak laba Rp44,21 triliun, kredit tumbuh 12,53 Persen.--dokumen/rakyatbengkulu.com

Dengan likuiditas yang memadai dan permodalan yang kuat tersebut, maka akan semakin memperkuat kemampuan BRI dalam mengantisipasi seluruh risiko utama yang terjadi dalam pengelolaan bank, serta akan semakin memperkokoh pertumbuhan bisnis BRI melalui penyediaan jasa layanan keuangan, pembiayaan dan pemberdayaan UMKM.

Strategi Untuk Tumbuh: Pemberdayaan UMKM Naik Kelas & Holding Ultra Mikro

Sunarso menjabarkan bahwa strategi BRI untuk tumbuh secara berkelanjutan ada dua. Strategi pertama, adalah menaikkelaskan nasabah eksisting dengan berbagai program-program pemberdayaan dan pendampingan.

Strategi kedua adalah mencari sumber pertumbuhan baru, atau menyasar segmen ultra mikro melalui holding ultra mikro bersama PNM dan Pegadaian.

BACA JUGA:Hasil Transformasi BRI Diakui Internasional, Raih Penghargaan Bergengsi dari The Banker London

Untuk menaikkelaskan nasabah eksisting, BRI melaksanakan berbagai program pemberdayaan, diantaranya adalah program Desa BRILian, dimana hingga akhir September 2023 BRI telah memiliki 2.843 desa binaan di seluruh Indonesia.

Desa-desa tersebut mendapatkan berbagai pelatihan dari BRI untuk meningkatkan kapabilitas perangkat desa, pengurus BUMDes dan pelaku UMKM di desa.

Selanjutnya adalah program klasterku hidupku, yang saat ini BRI telah memberdayakan 18.685 klaster usaha di seluruh Indonesia.

Klaster-klaster tersebut setidaknya telah mendapatkan 1.411 pelatihan dan literasi serta 391 bantuan sarana prasarana produksi.

BACA JUGA:Berdayakan UMKM Unggulan Pedesaan, BRI Dorong Perluasan Pasar Produk Desa BRILiaN

Disamping itu, BRI juga telah memiliki 54 Rumah BUMN, yang menaungi lebih dari 400 ribu pelaku UMKM dan telah melaksanakan lebih dari 11 ribu pelatihan.

Terkait perkembangan holding ultra mikro (UMi) yang menjadi sumber pertumbuhan baru BRI, setelah 2 tahun terbentuk, hingga September 2023 Holding UMi telah berhasil mengintegrasikan lebih dari 37,3 juta nasabah peminjam, atau tumbuh sekitar 17,3% yoy dengan outstanding kredit dan pembiayaan mencapai Rp614,9 triliun, atau tumbuh 9,5% secara yoy.  

“Ke depan, BRI optimistis dapat menutup tahun 2023 ini dengan kinerja yang impresif. Utamanya dengan tetap fokus pada pertumbuhan yang berkelanjutan untuk membuat BRI semakin kuat dan hebat dalam memberi makna Indonesia,” pungkas Sunarso.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: