Mengenal Kambing Gurun Alpine Ibex, Ahli Panjat Tebing, Berkerabat dengan Kijang

BENGKULU, RAKYATBENGKULU.Com - Kambing pada umumnya kemampuannya berjalan dan berlari, tapi di sekitar Pegunungan Alpen ada jenis kambing Alpine ibex.

Kambing ini juga disebut kambing gurun, lantaran hidup di kawasan yang terjal, bebatuan dan tebing. 

BACA JUGA:Jembatan Bergoyang Seiring Terpaan Angin Kencang, Plus Suara Deburan Ombak

Perawakan kambing ini mirip dengan kambing pada umumnya, tapi ukuran tubuhnya beda. Dimana kambing gunung berukuran lebih besar.

Selain terkait ukuran tubuh, kambing gunung juga punya bulu yang tebal dan berwarna putih. Kambing gunung tergolong mamalia terbesar yang dapat ditemukan habitatnya, yaitu berada di ketinggian 4.000 meter atau 13.000 kaki.

BACA JUGA:Serupa Tapi Taksama, Ini 5 Perbedaan Bendera Kebangsaan Indonesia dan Monako

Menariknya kambing gunung ini umurnya panjang, sekitar 12 - 15 tahun di alam liar. Tapi bila berada di penangkaran umurnya bisa lebih panjang, antara 16-20 tahun.

Kemudian berat badan kambing ini bisa mencapai 45-140 kg. Ada beberapa fakta yang menarik kamu simak dari kambing gurun ini. 

BACA JUGA:Mesti Fast Charging, Didukung Jarongan 5 G, Kapasitas Baterai Hingga 6000 MAh

 

Bukan Jenis Kambing

Walaupun dinamakan kambing, tapi jangan salah Alpen Ibex ini tidak satu genus dengan kambing. Dia justru masuk ke dalam keluarga bovidae dan berkerabat dengan kijang, rusa, serta sapi. Cuma penampakannya memang menyerupai kambing.

 

Hanya Bisa Dilihat dari Ketinggian

Sumber: