Viral! Beredar Video Sepasang Remaja Berbuat Tak Senonoh Diduga di Objek Wisata, Polisi Imbau Ini ke Pengelola

CURUP, RAKYATBENGKULU.COM - Jagat dunia maya di Kabupaten Rejang Lebong mendadak dihebohkan dengan viralnya video berdurasi 4 menit 20 detik yang merekam ulah sepasang remaja di pinggir sungai yang berbuat tidak senonoh.

Sepasang remaja ini tampak merekam aksi berhubungan layaknya suami istri di pinggir sungai yang lokasinya diduga merupakan salah satu objek wisata di wilayah Kabupaten Rejang Lebong.

Video ini sempat beredar dan viral. Namun, setelah sempat terposting di medsos, tiba-tiba video sepasang remaja yang diduga melakukan perbuatan tidak senonoh di pinggir sungai ini menghilang dari postingan.

Dalam video tersebut, sekilas tampak seorang remaja laki-laki hanya mengenakan celana dalam dan seorang remaja putri mengenakan kaos berwarna hitam dengan rambut terurai. 

BACA JUGA:Viral! Lagu Rejana Pengantin Diraja Pengiring Royal Wedding Pangeran Brunei, Berikut Liriknya

Dalam video yang beredar, sepasang remaja ini melakukan perbuatan tak senonoh tersebut diatas batu di pinggir sungai. Namun, belum diketahui di sungai daerah mana rekaman video tersebut diambil. Hanya saja video ini telah viral dan mengguncang jagat maya seputaran kota Curup.

Kasi Humas Polres Rejang Lebong, AKP Sinar Simanjuntak saat dihubungi rakyatbengkulu.com, Senin 22 Januari 2024, mengingatkan pengguna media sosial harus bijak menyikapi dan jangan terlalu cepat percaya dengan postingan yang belum diketahui kepastiannya tersebut.

Apalagi, perbuatan tindak asusila yang menyebutkan nama kawasan wisata tertentu, karena belum tentu kebenaran dari postingan tersebut.

"Memang sempat ada terdengar informasi video viral sepasang remaja berbuat asusila di pinggir sungai. Namun, belum diketahui secara pasti apakah itu remaja Rejang Lebong atau bukan.

BACA JUGA:BREAKING NEWS: Dor ! Pelaku Begal Viral Terekam Kamera Warga Binduriang Dilumpuhkan Polisi

Termasuk di daerah mana hal itu terjadi, sehingga pengguna media sosial harus bijak bermedsos apalagi sudah menyudutkan sebuah daerah atau kawasan objek wisata," ungkap Kasi Humas.

Disebutkan Kasi Humas, pihaknya hingga saat ini masih menyelidiki terkait video asusila tersebut dan mengimbau kepada pemilik atau pengelola sejumlah objek wisata untuk berpatroli.

Ini untuk mencegah perbuatan tidak senonoh atau asusila yang dilakukan orang-orang yang tidak bertanggung jawab.

''Kami mengingatkan dan mengimbau agar pengelolah sejumlah objek wisata untuk mengimbau kepada pengunjung agar tidak dibenarkan berbuat asusila dikawasan wisata, jika perlu lakukan patroli setiap saat dan terkait video viral tersebut belum diketahui secara pasti," terang Kasi Humas.

Sumber: