HONDA

9 Kerugian Penggunaan Kecambah atau Benih Kelapa Sawit Asalan bagi Petani

9 Kerugian Penggunaan Kecambah atau Benih Kelapa Sawit Asalan bagi Petani

9 Kerugian Penggunaan Kecambah atau Benih Kelapa Sawit Asalan bagi Petani --DOK/RB

Produktivitas rendah, tingkat produksi TBS hanya 50 persen dan kadar rendamen CPO hanya maksimal 18 persen.

5. Merusak mesin pengolah CPO

Biasanya 25 persen benih sawit palsu sulit berbuah. 

Jika berbuah, 25 persen cangkang sawit menebal.

Akibatnya saat digiling di pabrik dapat merusak mesin.

BACA JUGA:Bingung Memilih Bibit Sawit Siap Tanam dan Unggul? 6 Tips Ini Bisa Jadi Solusi

BACA JUGA:Ini ! 4 Jenis Pupuk Perbesar TBS Kelapa Sawit, Pengaplikasian Tepat Petani pun Bakal Untung Besar

6. Mengambil pangsa pasar.

Ketika kecambah atau bibit kelapa sawit sudah berbuah, tentunya sedikit banyaknya produksi kelapa sawit dari benih asalan mengambil pangsa pasar.

7. Merusak citra produsen benih resmi.

Tindakan lembaga atau perorangan yang menjadi produsen kecambah atau benih kelapa sawit asalan, jelas merusak.

Khususnya merusak reputasi dan citra produsen resmi kecambah kelapa sawit.

8. Penurunan tingkat CPO secara nasional.

Kecambah atau benih kelapa sawit asalan jelas menurunkan produksi TBS hingga 50 persen.

Juga kadar rendemen CPO hanya maksimal 18 persen.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: