Kajian Islam Ustadz Adi Hidayat: Mau Lebaran Telepon Allah, Bagaimana Caranya?

BENGKULU, RAKYATBENGKULU.COM -  Kajian Islam Ustadz Adi Hidayat kali ini membahas fenomena mau Lebaran telepon Allah SWT, bagaimana caranya?

Tidak terasa kita sudah berada di penghujung bulan suci Ramadhan, dan sampai sekarang kita masih diberi kesempatan menjalankan ibadah puasa.

Semoga pada Ramadhan tahun ini, Allah berkenan memberikan keberkahan atas semua tindakan yang kita lakukan, dan amalan kita diterima oleh Allah SWT.

Dikutip dari youtube Ustadz Adi Hidayat Official ada yang menarik dalam syariat Islam terkait seluruh tatanan ibadah dan konsep ibadah yang disampaikan kepada kita oleh Rasulullah terpaketkan dengan sempurna tidak perlu perlengkapan lagi.

BACA JUGA:Kajian Islam Ustadz Khalid Basalamah: Muhasabah Diri Tentang Ujian Kehidupan

Telah disampaikan oleh Allah SWT dengan pedoman kehidupan yang ditunjukan dalam agama Islam ini, kita memiliki kontrol ibadah yang jelas untuk menjalankan ketentuannya.

"Dalam Islam kita memiliki pakem yang jelas baik, itu terkait dengan ibadah, shalat dari mulai waktunya bahkan cara menunaikannya, tidak ada satupun yang berbeda dari sejak disyariatkan sampai detik ini," jelasnya.

Menurut Ustadz Adi Hidayat kita memiliki prosedur yang jelas dalam ibadah, dari jaman nabi meriwayatkan sampai saat ini kita sudah melakoninya sesuai dengan syariat yang tertera untuk jadi pedoman hidup.

Berikut juga kata Ustadz Adi Hidayat cara kita bertilawah membaca Al Quran, tidak ada satupun yang berbeda dengan semua riwayat dan diajarkan oleh Nabi Muhammad SAW.

BACA JUGA:Kajian Islam Ustadz Abdul Somad: Pentuan Hari Raya Idul Fitri 1445 Hijriyah

"Kapan kita membaca panjang, kapan kita membaca pendek, kapan berhenti semuanya diajarkan dengan jelas sesuai dengan pakem yang selaras dan sempurna dari timur kebarat dari setiap tatanan," terangnya.

Ustadz Adi Hidayat menambahkan semua yang kita lakukan sudah berdasarkan keselarasan baik itu dari benua Amerika, Asia dan seluruh belahan dunia tidak ada yang berbeda semuanya memiliki keseragaman.

Tata cara ibadah baik itu ritual dan lainnya memiliki dampak-dampak, seperti zakat semuanya sesuai dengan pakem-pakem kesempurnaan, sehingga dengan begitu Islam ini terjaga begitupun dengan ibadahnya.

Giat kehidupan kita itu sesuai dengan ketentuannya dari bangun tidur sampai tidur kembali memiliki aturan yang jelas.

Sumber: