HONDA

Nasi Jambar Kunyit Sebagai Simbol Tradisi Masyarakat Bengkulu, Digunakan di Beberapa Kegiatan Adat

Nasi Jambar Kunyit Sebagai Simbol Tradisi Masyarakat Bengkulu, Digunakan di Beberapa Kegiatan Adat

Digunakan di beberapa kegiatan adat, nasi jambar kunyit sebagai simbol tradisi masyarakat Bengkulu.--Facebook.com/SitiJaurahLenny

BENGKULU, RAKYATBENGKULU.COM - Provinsi Bengkulu sangat kaya akan berbagai tradisi dan adat istiadatnya.

Hal ini tentu saja disebabkan oleh banyaknya suku bangsa yang ada di Provinsi Bengkulu ini.

Sebut saja seperti suku Rejang, suku Serawai, suku Lembak, suku Melayu Bengkulu, suku Pekal, suku Kaur dan lainnya.

Dimana suku-suku ini sudah banyak mewariskan berbagai macam tradisi dan juga kebudayaannya.

BACA JUGA:Ini Dia Alat Musik Tradisional Paling Populer di Bengkulu

Seperti salah satu tradisi budaya yang merupakan warisan leluhur yaitu Nasi Jambar Kunyit khas Bengkulu.

Nasi Jambar Kunyit juga ditemukan pada beberapa suku di Bengkulu, seperti Suku Rejang, Suku serawai, Suku Lembak dan Suku Melayu Bengkulu.

Karena di berbagai acara adat mereka ada nasi Jambar kunyit ini.

Nasi Jambar Kunyit ini adalah simbol adat, tetapi walaupun demikian nasi jambar kunyit tetap bisa dinikmati atau disajikan ke masyarakat.

BACA JUGA:Tari Gandai, Tarian Tradisional Suku Pekal Kabupaten Mukomuko, Kisah Malim Deman dan Putri Muhammad Duyah

Nasi jambar kunyit ini diperuntukkan dalam 12 jenis kegiatan adat.

Seperti pada acara pernikahan, syukuran, duka cita, perdamaian, dan masih banyak lagi.

Diketahui Nasi Jambar Kunyit ini memiliki banyak makna yang terkandung.

Nasi Jambar Kunyit diketahui terbuat dari beras ketan yang masih terberai yang selanjutnya dimasak dan diberi santan sehingga menjadi padat dan menyatu.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: