1 Jasad Pelaku Penganiayaan Seluma Berhasil Dievakuasi, Diduga Anaknya Masih Hidup dan Melarikan Diri
Diduga anaknya masih hidup dan melarikan diri, 1 jasad pelaku penganiayaan Seluma berhasil dievakuasi.--dokumen/rakyatbengkulu.com
Akan tetapi tidak digubris oleh pelaku yang malah langsung menyerang petugas hingga berujung luka berat.
Karena adanya perlawanan tersebut, polisi memberikan tindakan terukur terhadap pelaku Ardan dan RK.
BACA JUGA:Innalillahi, Remaja Pagar Gasing Meninggal Dunia Usai Tenggelam di Sungai Talo
BACA JUGA:Polemik Mahasiswa KKN di Seluma, Rektor UINFAS: Kita Pindahkan dan Mereka Tidak Kabur
Setelah itu polisi langsung mengevakuasi rekannya yang mengalami luka berat.
Sementara pelaku JK berhasil melarikan diri sebelum terjadi penembakan oleh petugas.
"Sekitar pukul 19.00 WIB Bripda. Sony dinyatakan meninggal dunia karena mengalami pendarahan hebat pascadiserang oleh pelaku," katanya.
"Sedangkan Kanit Pidum. Ipda. Bambang Ilyadi harus dirujuk ke RS Bhayangkara Polda Bengkulu untuk dilakukan operasi," jelas Kasi Humas.
BACA JUGA:Meskipun Sempat Viral Konflik UINFAS, Pemkab Seluma Kembali Terima Mahasiswa KKN
BACA JUGA:Mutasi Polres Seluma, Kasat Reskrim dan Kasat Narkoba Polres Seluma Bergeser, Berikut Nama-namanya!
Adapun pengungkapan kasus ini bermula pada Kamis malam 1 Agustus 2024.
Hal ini setelah warga Kelurahan Sembayat Kecamatan Seluma Timur Mulyadi (53) dan Endi (35) yang merupakan bapak dan anak kandung mengalami luka berat setelah berkelahi bersama Ardan (52).
Ardan merupakan tetangga di kebun kopi mereka yang berada di kawasan Kelurahan Puguk Kecamatan Seluma Utara.
BACA JUGA:Menuju Damai! Bupati Seluma Panggil Camat dan Kades Terkait Polemik Mahasiswa KKN UINFAS Bengkulu
BACA JUGA:Buntut dari Polemik Mahasiswa KKN UINFAS Kabur, Kades Air Latak Datangi Polres Seluma
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: