HONDA

Pelaku Penganiayaan di Seluma Akhirnya Serahkan Diri, Sempat Kabur Ketika Dijemput Paksa

Pelaku Penganiayaan di Seluma Akhirnya Serahkan Diri, Sempat Kabur Ketika Dijemput Paksa

Pelaku Penganiayaan di Seluma Akhirnya Serahkan Diri, Sempat Kabur Ketika Dijemput Paksa--Dok/Rakyatbengkulu.com

SELUMA, RAKYATBENGKULU.COM - Sempat kabur ketika dijemput paksa, pelaku penganiayaan di SELUMA akhirnya serahkan diri.

Pada Minggu siang, 4 Agustus 2024 warga Kelurahan Puguk Kecamatan Seluma Utara heboh.

Karena kehadiran salah satu pelaku penganiayaan yaitu RK (13). 

Diketahui RK sempat kabur ketika polisi melakukan jemput paksa yang berujung pada insiden berdarah. 

BACA JUGA:1 Jasad Pelaku Penganiayaan Seluma Berhasil Dievakuasi, Diduga Anaknya Masih Hidup dan Melarikan Diri

BACA JUGA:Mengenang Bripda. Sony Bintang Alfalah, Personel Polres Seluma yang Gugur Saat Bertugas

Yang menyebabkan 2 orang personel Polres Seluma mengalami luka dan ada yang meninggal dunia.

Adapun hal ini dibenarkan oleh Camat Seluma Utara, Fran Hardi. 

Disampaikannya kalau RK sempat menyerahkan diri sekitar pukul 14.30 WIB.

Selain itu, RK juga membenarkan kalau dirinya adalah anak dari pelaku penganiayaan yang juga meninggal dunia yakni Ardan (51).

BACA JUGA:1 Anggota Polres Seluma Meninggal Dunia Saat Kejar Pelaku Penganiayaan, Kanit Pidum Dirujuk ke RS Bhayangkara

BACA JUGA:Bapak dan Anak Pelaku Penganiayaan di Seluma Meninggal Ditembak, Membabi Buta Serang Polisi

Diceritakannya, sebelum berhasil muncul di permukiman warga, RK mengaku sempat kelaparan sehingga memutuskan untuk turun gunung dan mencari bantuan.

Dilihat dari kondisinya tidak ditemukan bekas luka apapun di tubuh RK.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: