9 Gejala Kelebihan Gula dan Tanda-Tanda Tubuh yang Perlu Diwaspadai

RAKYATBENGKULU.COM – Makanan dan minuman manis seringkali menggugah selera kita, namun di balik rasanya yang memikat, ada bahaya kesehatan yang mengintai.

Konsumsi gula berlebihan, terutama dari pemanis buatan, dapat berdampak buruk pada kesehatan tubuh.

Meskipun gula alami dari buah dan sayuran bermanfaat bagi kesehatan karena dicerna tubuh secara lambat dan memberikan energi stabil, gula tambahan bisa menyebabkan berbagai masalah kesehatan.

Terlalu banyak mengonsumsi gula dari pemanis buatan dapat menyebabkan berbagai gangguan, seperti obesitas, kelelahan, penyakit jantung, diabetes, dan tekanan darah tinggi.

BACA JUGA:Respon Bahagia Ayu Ting Ting Usai Bertemu Ji Chang Wook

BACA JUGA:Umi Pipik Tanggapi Kedekatan Abidzar dan Sintya Marisca di Launching Bisnis Baru

Berikut adalah beberapa gejala tubuh yang mungkin menunjukkan kelebihan gula, dikutip dari channel YouTube SB30Health oleh dr. Sung:

1. Kelelahan Berlebihan

Kadar gula darah yang tinggi dapat menyebabkan kelelahan di berbagai waktu, meskipun kamu telah cukup beristirahat. Peningkatan glukosa dalam tubuh mempengaruhi tingkat energi dan menyebabkan rasa lelah yang terus-menerus.

2. Sering Buang Air Kecil

Tubuh berusaha membuang kelebihan gula melalui ginjal, yang meningkatkan frekuensi buang air kecil.

BACA JUGA:10 Manfaat Rutin Mengonsumsi Susu Kedelai Setiap Hari, Termasuk Mencegah Penyakit Kanker

BACA JUGA:Waspada! Ini Shio yang Diprediksi Rugi Main Saham di 2025

3. Dehidrasi

Karena sering buang air kecil, tubuh kehilangan banyak cairan, yang menyebabkan dehidrasi. Gejala dehidrasi termasuk sering haus dan sakit kepala mendadak.

4. Rasa Lapar Berlebihan

Kadar gula tinggi dapat menyebabkan kelaparan tingkat sel, membuat seseorang sulit merasa kenyang dan meningkatkan nafsu makan.

Jika gula darah tinggi atau tidak mampu diedarkan ke sel, ini dapat menyebabkan penurunan berat badan dan peningkatan nafsu makan.

5. Penglihatan Kabur

Gula darah tinggi dalam jangka waktu lama dapat merusak pembuluh darah, termasuk di mata, menyebabkan penglihatan kabur dan pembengkakan pada lensa mata.

BACA JUGA:8 Manfaat Rutin Mengonsumsi Toge, Termasuk Meningkatkan Energi Tubuh

BACA JUGA:Cari Tahu Solusinya! Shio yang Bisnisnya Diprediksi Stuck di 2025

6. Gangguan Disfungsi Ereksi

Sama seperti mata, pembuluh darah yang baik juga penting untuk fungsi ereksi. Jika kadar gula tinggi merusak pembuluh darah penis, ini dapat menyebabkan disfungsi ereksi.

7. Sering Terjadi Infeksi

Gula darah tinggi dapat melemahkan sistem kekebalan tubuh, memudahkan kuman, bakteri, atau virus masuk dan menyebabkan infeksi berulang.

8. Luka Sulit Sembuh

Kadar gula yang tinggi dapat menghambat proses penyembuhan luka dengan mengganggu sirkulasi darah.

9. Kesemutan di Tangan dan Kaki

Kesemutan yang sering terjadi di tangan atau kaki bisa menandakan kerusakan saraf perifer akibat kadar gula yang tinggi.

BACA JUGA:Pemkab Rejang Lebong Targetkan Pendapatan Asli Daerah 2025 Rp105 Miliar, Ada Potensi Baru

BACA JUGA:8 Tips Merawat Ban Mobil Agar Awet dan Tahan Lama yang Ternyata Masih Banyak Orang Tidak Tahu!

Jika kamu mengalami gejala-gejala ini, segera periksakan diri ke dokter atau rumah sakit terdekat.

Kelebihan gula yang tidak diatasi dapat menyebabkan kondisi serius, seperti ketoasidosis diabetikum (KAD), yang memerlukan perawatan medis.

Untuk mencegah risiko penyakit, ubah gaya hidup, terapkan pola makan sehat, dan rajin berolahraga.

 

Sumber: