Pengaruh Keberlanjutan di MotoGP: Langkah-Langkah untuk Masa Depan Lebih Hijau

BACA JUGA:Tanaman Jarak Pagar: Sempat Digunakan untuk Bahan Bakar Kendaraan Perang, Berikut 5 Khasiatnya untuk Kesehatan

BACA JUGA:Liberty Media Siap Gelontorkan 4 Miliar Euro untuk Pembelian MotoGP

 

Salah satu perubahan paling signifikan yang sedang diupayakan di MotoGP adalah peralihan ke bahan bakar yang lebih ramah lingkungan.

FIM, sebagai badan yang mengatur MotoGP, menargetkan pada 2024, bahan bakar yang digunakan dalam balapan akan mengandung setidaknya 40% bahan bakar non-fosil.

Tujuannya adalah pada 2027, 100% bahan bakar yang digunakan harus bersifat ramah lingkungan.

Penggunaan bahan bakar berkelanjutan ini akan mengurangi emisi karbon yang dihasilkan selama balapan tanpa mengurangi performa motor.

Para tim balap juga dihadapkan pada tantangan baru untuk memastikan bahwa performa motor mereka tetap kompetitif meskipun menggunakan bahan bakar yang lebih ramah lingkungan.

BACA JUGA:Mengejutkan! Marc Marquez Jajal Ducati, Pencinta MotoGP Dibuat Terperangah

BACA JUGA:Peluang Karir Cemerlang Shio Tikus di Tahun 2025

2. Inovasi Teknologi Motor Listrik

Selain bahan bakar, MotoGP juga sedang mengembangkan kelas balapan motor listrik, yakni MotoE.

MotoE memang masih baru dan belum sepopuler MotoGP, tapi ini adalah langkah besar menuju keberlanjutan.

Dengan motor-motor listrik yang nggak menghasilkan emisi langsung, MotoE bisa menjadi masa depan balap motor yang lebih hijau.

Selain itu, pengembangan teknologi motor listrik di MotoE bisa memberi dampak positif pada industri otomotif secara keseluruhan.

Sumber: