Waspada Banjir dan Longsor, 7 Kecamatan di Rejang Lebong Masuk Zona Rawan
![Waspada Banjir dan Longsor, 7 Kecamatan di Rejang Lebong Masuk Zona Rawan](https://rakyatbengkulu.disway.id/upload/45be8f0e0e3707b67ffaa7b83ba43388.jpg)
Waspada Banjir dan Longsor, 7 Kecamatan di Rejang Lebong Masuk Zona Rawan--badri/rakyatbengkulu.com
REJANGLEBONG, RAKYATBENGKULU.COM – Curah hujan dengan intensitas lebat yang berlangsung selama seminggu terakhir menandakan kemungkinan datangnya fenomena La Nina.
Masyarakat di Kabupaten Rejang Lebong diminta meningkatkan kewaspadaan terhadap ancaman banjir dan tanah longsor, terutama di tujuh kecamatan yang tergolong rawan bencana.
Tujuh kecamatan tersebut adalah Binduriang, Sindang Kelingi, Padang Ulak Tanding, Curup Utara, Sindang Dataran, Bermani Ulu, dan Bermani Ulu Raya.
Wilayah-wilayah ini, yang sebagian besar berada di perbukitan, sangat rentan terhadap tanah longsor dan banjir akibat intensitas hujan yang tinggi.
BACA JUGA:KORMI Rejang Lebong Gelar Festival Layangan Adu, Ratusan Peserta Ramaikan Ajang Tradisional
BACA JUGA:Debat Kandidat Bupati Lebong Digelar Dua Kali, Siap Bahas Visi dan Misi Calon
Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Rejang Lebong, Shalahudin, menjelaskan bahwa dengan cuaca ekstrem seperti ini, risiko bencana semakin meningkat.
"Dalam seminggu terakhir, hujan deras disertai angin kencang terjadi setiap hari, baik siang maupun malam. Warga di tujuh kecamatan ini harus selalu siaga terhadap kemungkinan terjadinya banjir dan tanah longsor," ujarnya.
Langkah-Langkah Antisipasi
Shalahudin menambahkan, pihak BPBD telah menyiagakan satu alat berat jenis loader, puluhan personel dari Pusdalops, serta peralatan tanggap bencana lainnya untuk menangani longsor yang bisa terjadi sewaktu-waktu.
Tim reaksi cepat (TRC) dan relawan bencana di setiap desa dan kelurahan juga diminta bersiaga dan siap melaporkan setiap kejadian ke BPBD.
BACA JUGA:Penuh Makna, HUT ke-56 TP. Sriwijaya Bengkulu Diawali Ziarah dan Beragam Lomba
BACA JUGA:Tips Cuci Pakaian Agar Terhindar dari Bau Apek Saat Musim Hujan Seperti di Bengkulu
Selain itu, BPBD terus berkoordinasi dengan pemerintah daerah dan tim pemadam kebakaran untuk merespons cepat jika terjadi banjir atau tanah longsor.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: