Arus Mudik di Pelabuhan Merak Lancar, Menhub Pastikan Tidak Ada Penumpukan Kendaraan

BACA JUGA:Perbedaan Es dari Air Mentah dan Matang: Mana yang Lebih Aman Dikonsumsi?

BACA JUGA:Jadi Menantu Idaman! Ini Ide Hampers untuk Mertua di Momen Spesial

“Hari ini merupakan hari pertama Operasi Ketupat 2025, dan kami melihat bahwa sistem di Pelabuhan Merak berjalan dengan baik tanpa adanya antrean panjang,” kata Agus.

Ia juga menyampaikan bahwa kebijakan Work From Anywhere (WFA) memberikan dampak positif dalam menyebarkan arus perjalanan. Berdasarkan data Korlantas:

✅ Volume kendaraan meningkat 42 persen dibandingkan tahun lalu

✅ Lalu lintas jalan tol dan arteri naik 37 persen pada H-10

✅ Peningkatan 22 persen pada H-9

Hal ini menunjukkan bahwa pola perjalanan pemudik lebih tersebar, sehingga kemacetan dapat diminimalisir.

BACA JUGA:Fenomena Brain Rot: Gen Z Wajib Mengetahui Dampak dan Cara Mengatasinya

BACA JUGA:Kebocoran Dompet Lebaran, Begini Cara Rencanakan Keuangan agar Tidak Kebablasan!

Lonjakan Pemudik Terjadi, ASDP Pastikan Kelancaran

Direktur Utama PT ASDP Indonesia Ferry, Heru Widodo, juga menyampaikan bahwa pihaknya telah mengikuti kebijakan yang disepakati bersama.

“Kami melihat adanya tren kenaikan jumlah pemudik dibandingkan tahun sebelumnya. Data menunjukkan bahwa H-10 tahun ini mengalami kenaikan 14,7 persen dibandingkan tahun lalu, sedangkan pada H-9 terjadi lonjakan hingga hampir 80 persen,” jelas Heru.

Menurutnya, kebijakan WFA dan perpanjangan masa libur memberikan dampak positif terhadap penyebaran arus mudik, sehingga kepadatan bisa dikendalikan.

Pantauan di Pelabuhan Bandar Bakau Jaya

Sumber: