Bandara Soekarno-Hatta Siap Sambut Musim Haji 2025, Layanan Lebih Nyaman di Terminal Baru

General Manager Bandara Soekarno-Hatta, Dwi Ananda Wicaksana, menyatakan--Dok/antaranews.com
RAKYATBENGKULU.COM - Menyambut musim haji yang dijadwalkan berlangsung pada Mei 2025, PT Angkasa Pura Indonesia (InJourney) Kantor Cabang Bandara Internasional Soekarno-Hatta (Soetta) telah memastikan kesiapan penuh dalam menyediakan layanan dan fasilitas terbaik bagi para jemaah.
General Manager Bandara Soekarno-Hatta, Dwi Ananda Wicaksana, menyatakan bahwa berbagai persiapan telah dilakukan, khususnya pada terminal khusus yang akan digunakan untuk pelayanan haji dan umroh.
BACA JUGA:9 Kecamatan di Mukomuko Dapat Jatah Pupuk Subsidi 2025, Ini Rinciannya
BACA JUGA:Satgas Yonif 144/JY Bukukan Momen Bersejarah, Berhasil Ajak Eks Anggota TPN-OPM Serahkan Senjata
Salah satu layanan yang menjadi perhatian adalah program Makkah Route.
“Secara prinsip, basic (dasar) layanan haji yang sudah beberapa kali dilakukan di Bandara Soetta. Dulu, tahun lalu dilakukan di Terminal 2D, saat ini kita sudah punya terminal umroh cukup nyaman dan bagus, artinya kita juga ingin memberikan layanan lebih baik kepada jemaah haji,” kata Dwi di Tangerang, Minggu, seperti dikutip dari ANTARANEWS.COM.
Dalam pengembangannya, layanan Makkah Route yang sebelumnya berada di Terminal 2D akan dipindahkan ke Terminal 2F, yang kini difungsikan secara khusus untuk mendukung seluruh aktivitas haji dan umroh. Pemindahan ini dilakukan untuk meningkatkan kenyamanan dan efisiensi pelayanan.
BACA JUGA:Pemberdayaan BRI Berhasil Buat Pengusaha Kue Ini Semakin Berkembang
BACA JUGA:DLHK Bengkulu Selatan Tegaskan Larangan Pasang APK di Zona Hijau Selama Masa Kampanye PSU
“Sehingga, kami dari Angkasa Pura Indonesia, memutuskan melaksanakannya di Terminal 2F, dan ini masih dalam pembahasan dengan Kementerian Agama, maupun dari pemerintah Arab Saudi,” jelasnya.
Secara infrastruktur, seluruh fasilitas pendukung untuk pelaksanaan musim haji telah disiapkan.
Namun, koordinasi masih terus dilakukan bersama sejumlah pihak terkait seperti Kementerian Agama, maskapai penerbangan, dan perwakilan dari pemerintah Arab Saudi.
“Secara fisik kami siap, tinggal nanti pengaturan lainnya dari Kementerian, dari Airlines Saudi, dan lain-lain. Masih dilakukan koordinasi terus, tapi secara fisik, kami Bandara Soetta siap,” ujar Dwi.
Dwi juga mengungkapkan bahwa tiga maskapai akan terlibat dalam mengangkut jemaah haji Indonesia tahun ini, yakni Garuda Indonesia, Saudi Airlines, dan Lion Air.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: