Habis Panas-Panasan Langsung Cuci Muka? Begini Saran Dokter untuk Lindungi Kulit

Cuci muka setelah beraktivitas merupakan hal yang sangat segar yang sering dilakukan oleh beberapa orang--Instagram/marvee.clinic
RAKYATBENGKULU.COM – Setelah beraktivitas di luar ruangan saat cuaca sedang terik, banyak orang langsung bergegas mencuci muka.
Rasanya memang segar, namun kebiasaan ini ternyata tidak boleh dilakukan sembarangan.
Perawatan wajah pasca-terpapar sinar matahari harus dilakukan dengan hati-hati agar tidak menimbulkan masalah kulit di kemudian hari.
Menurut dokter Tirta dalam media sosialnya mencuci muka setelah panas-panasan sebenarnya sah-sah saja.
BACA JUGA:Jelang Idul Adha, Camat Penarik Ingatkan Warga Waspadai Sapi Curian
BACA JUGA:Dapat Sanksi KLHK, Dinas Lingkungan Hidup Mukomuko Akan Percepat Pengelolaan Sampah
Namun, yang perlu dihindari adalah penggunaan sabun pembersih wajah yang keras.
Saat kulit terpapar sinar matahari dalam waktu lama, lapisan pelindung alami kulit mengalami stres dan menjadi lebih sensitif.
Menggunakan sabun wajah dalam kondisi ini justru dapat membuat kulit menjadi lebih kering dan mudah teriritasi.
Penggunaan sabun pembersih yang mengandung bahan aktif seperti SLS (Sodium Lauryl Sulfate) atau alkohol dapat merusak kelembapan alami kulit.
BACA JUGA:Dikenal Menyehatkan, Minuman Sereh Ternyata Berbahaya untuk 3 Kelompok Ini
Ini akan memperparah kekeringan, mempercepat penuaan, bahkan memicu munculnya jerawat atau iritasi.
Apalagi jika setelah mencuci muka tidak diikuti dengan penggunaan pelembap atau moisturizer, maka kulit akan terasa semakin kaku dan tertarik.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: