HONDA

Krisis Ekonomi, Pemkab Bengkulu Utara Kirim 16 Ton Beras Gratis untuk Enggano Distribusi Gunakan Kapal Nelayan

Krisis Ekonomi, Pemkab Bengkulu Utara Kirim 16 Ton Beras Gratis untuk Enggano Distribusi Gunakan Kapal Nelayan

Sekda Fitriansyah melepas kendaraan yang mengangkut beras untuk warga Kecamatan Enggano.--Dok/KORANRB.ID

RAKYATBENGKULU.COM – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bengkulu Utara bersama Pemerintah Provinsi Bengkulu menyalurkan bantuan pangan bagi warga Kecamatan Enggano yang tengah mengalami kesulitan ekonomi. 

Sebanyak 16 ton beras cadangan pemerintah dikirimkan secara gratis untuk membantu memenuhi kebutuhan pokok masyarakat yang terdampak kondisi sulit.

Beras bantuan tersebut diberangkatkan secara resmi oleh Sekretaris Daerah (Sekda) Bengkulu Utara, Fitriansyah, S.STP, M.Si, dari pelabuhan, dan akan dikirim menggunakan kapal nelayan. 

Penggunaan kapal kecil ini dilakukan karena pelabuhan besar, yakni Pelabuhan Pulau Baai, masih dalam proses pengerukan sehingga tidak bisa disandari kapal besar.

BACA JUGA:Tusukan Amarah Cemburu: Suami Tikam Istri dan Ayah Kandung, Anak Jadi Saksi Bisu

BACA JUGA:Pemusnahan Sabu 4,86 Gram, Polisi Kejar Jaringan Narkoba yang Lebih Besar

“Beras ini adalah beras cadangan pemerintah. Ini bantuan bagi masyarakat Enggano sehingga meringankan beban masyarakat yang saat ini tengah dalam kondisi sulit,” jelas Fitriansyah saat melepas keberangkatan bantuan.

Ia menambahkan, dana yang digunakan untuk pengiriman beras ini berasal dari anggaran tanggap darurat, dan proses distribusi akan diawasi langsung oleh tim dari BPBD Bengkulu Utara. 

Langkah ini diambil sebagai bentuk respons cepat atas kondisi masyarakat Enggano yang mayoritas menggantungkan penghasilan dari sektor perkebunan.

Namun, hasil perkebunan seperti pisang tidak dapat dijual ke luar daerah karena kapal pengangkut tidak bisa beroperasi.

BACA JUGA:Oknum ASN Kemenag Diduga Cabuli Cucu Tiri, Terbongkar Setelah Curhat ke Guru

BACA JUGA:Korban Lumpuh! Vonis Bersih-Bersih Masjid Usai Pengeroyokan, Mahasiswa Rejang Lebong Temui Bupati

Akibatnya, penghasilan warga pun menurun drastis.

“Dalam kondisi seperti ini, kita harus memahami masyarakat, bersabar memberikan pelayanan. Saat ini kita salurkan beras yang merupakan kebutuhan pokok masyarakat,” tambah Sekda.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: