HONDA

BSU Belum Cair, Pembaruan Data Perusahaan Jadi Penghambat

BSU Belum Cair, Pembaruan Data Perusahaan Jadi Penghambat

Kantor BPJS Ketanagerjaan Provinsi Bengkulu yang berada di jalan Pangeran Natadirja pada Jumat, 13 Juni 2025. --Dok/KORANRBID

RAKYATBENGKULU.COM – Hingga pertengahan Juni 2025, pencairan Bantuan Subsidi Upah (BSU) di Provinsi Bengkulu masih belum terealisasi

Penyebab utamanya adalah rendahnya partisipasi perusahaan dalam memperbarui data pekerja yang menjadi syarat utama pencairan bantuan.

Kepala BPJS Ketenagakerjaan Provinsi Bengkulu, Ferama Putri, menyebut bahwa dari total 95.023 pekerja yang berpotensi menerima BSU, baru sekitar 23 persen perusahaan yang melakukan pembaruan data pekerjanya. 

“Dari sejumlah pekerja yang berpotensi mendapatkan BSU ini, hanya 23 persen saja perusahaan yang sudah melakukan update data para pekerja,” ungkap Ferama, Jumat (13/6).

BACA JUGA:Zodiak yang Paling Rentan Sakit Bulan Ini, Jangan Abaikan Tanda Tubuh!

BACA JUGA:Daya Tarik Alami, 5 Shio Ini Selalu Bisa Bikin Jatuh Hati Lawan Jenis

Data pekerja yang harus diperbarui antara lain Nomor Induk Kependudukan (NIK) dan nomor rekening bank aktif. 

Pembaruan data dilakukan melalui aplikasi Sistem Informasi Pelaporan Perusahaan (SIPP) milik BPJS Ketenagakerjaan.

Ferama menekankan bahwa keterlambatan ini berdampak langsung pada proses verifikasi dan penyaluran bantuan oleh Kementerian Ketenagakerjaan (Kemenaker). 

“Minimnya data yang diperbarui membuat pengiriman ke Kemenaker terhambat. Saat ini baru 21.715 data pekerja yang dikirim dari Bengkulu,” jelasnya.

BACA JUGA:4 Rekomendasi Parfum Aroma Bunga Hydrangea yang Wangi, Populer dan Cocok untuk Sehari-hari

BACA JUGA:Update Kasus Perundungan di SMKN 2 Bengkulu Selatan, Keluarga Korban Resmi Lapor ke Polisi

BSU tahun ini diberikan untuk periode Juni–Juli 2025, dengan nilai bantuan sebesar Rp600 ribu per orang. Bantuan ini menyasar pekerja swasta dan guru honorer yang terdaftar di BPJS Ketenagakerjaan serta memenuhi syarat administratif. 

Sayangnya, hingga pertengahan Juni, belum ada satu pun pekerja di Bengkulu yang menerima pencairan BSU.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: