100 Pengguna Narkoba di Bengkulu Direhabilitasi, 72 Persen Alami Peningkatan Kualitas Hidup

BENGKULU, RAKYATBENGKULU.COM - Badan Narkotika Nasional (BNN) Kota Bengkulu mencatat pencapaian penting sepanjang tahun 2024 dengan merehabilitasi sebanyak 100 pengguna narkoba. 

Upaya ini didominasi oleh pengguna pil jenis Samcodin yang telah menjalani rehabilitasi di rumah rehabilitasi maupun Rumah Sakit Jiwa dan Ketergantungan Obat (RSJKO) Bengkulu.

Hal tersebut disampaikan oleh Kepala BNN Kota Bengkulu, Kombes Pol. Deden Andriana, SH, dalam acara rilis capaian kinerja tahunan yang berlangsung pada 27 Desember 2024. 

“Kita berhasil mendapati 100 pengguna dan saat ini sudah dilakukan rehab di rumah rehab maupun di RSJKO Bengkulu,” ungkap Deden.

BACA JUGA:Konferensi PGRI Bengkulu Dorong Hak Guru Jadi Prioritas, Rosjonsyah Tekankan Peran Strategis Pendidikan

BACA JUGA:Wow! Cek Desa M-Y, Anggaran Desa Tahun 2025 di Puncak Jaya Capai Rp275,5 Miliar

Menurut data dari Klinik Pratama Raflesia Care yang dikelola BNN Kota Bengkulu, sebanyak 72 persen dari total pengguna yang direhabilitasi menunjukkan peningkatan kualitas hidup berdasarkan pengukuran WHOQOL. 

Selain itu, 20 klien berhasil menyelesaikan program pascarehabilitasi.

“Dari hasil tersebut terpantau 72 persen yang direhab menunjukkan perubahan yang baik, sedangkan ada 20 orang yang membaik sampai dengan keluar rehab,” terang Deden.

Selain fokus pada rehabilitasi, BNN Kota Bengkulu juga aktif melaksanakan program edukasi di berbagai kelurahan untuk mencegah penyalahgunaan narkoba. 

BACA JUGA:Baznas Bengkulu Siap Dorong Lonjakan Zakat 2025, Kepala Daerah Baru Jadi Fokus

BACA JUGA:Wow! Anggaran Desa Tahun 2025 di Puncak Jaya Capai Rp275,5 Miliar, Cek Desa A-M Anda!

Hasilnya, sebanyak 17 kelurahan di Kota Bengkulu kini telah dinyatakan sebagai Kelurahan Bersinar (Bersih Narkoba).

“Untuk daerah yang bersinar hasil dari edukasi dan pencegahan itu terdapat 17 Kelurahan Bersinar di Kota Bengkulu. Selanjutnya, kita akan terus berupaya menambah daerah Bersinar,” jelasnya.

Sumber: